06

4 2 0
                                    

Kami, dua jiwa yang sedang merasakan kesepian yang amat dalam. Jiwa yang sedang mencoba untuk kembali bangkit, menata kembali hidup yang sebelumnya gelap, agar lebih berwarna. Setidaknya diisi oleh satu warna.

Ya, kami itu adalah aku dan Sejin.

Sejin sudah banyak bercerita padaku, tentang bagaimana hidupnya setelah ibunya meninggal, lalu ayahnya yang menikah lagi dan tinggal dengan keluarga barunya.

Sejin yang harus berjuang sendirian menghidupi dirinya sendiri, tidak ada tempat bergantung karena ia anak tunggal.

Dan aku, yang memiliki keluarga utuh tapi setiap hari hanya perdebatan yang ada di rumah ini. Tidak ada tempat berlindung, karena kakak laki-lakiku merantau dan hanya pulang satu tahun sekali karena kesibukannya.

 Tidak ada tempat berlindung, karena kakak laki-lakiku merantau dan hanya pulang satu tahun sekali karena kesibukannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Begitulah, kakakku sibuk dengan pekerjaannya. Untuk menceritakan masalah yang sedang aku alamipun tidak bisa. Kalau pun ada waktu luang, itu saat tengah malam.

Banyak orang mengatakan, bahwa seseorang dengan hati yang terluka dan rapuh akan telihat sangat cerita di luar. Sebenarnya aku seperti itu.

Aku bisa menjadi diriku yang berbeda saat bersama sahabat-sahabatku. Tapi aku tidak pernah, dan tidak mau memperlihatkan sisi lemahku pada mereka.

Meskipun aku tau mereka juga pasti mengkhawatirkanku.

Meskipun aku tau mereka juga pasti mengkhawatirkanku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



Buat ke depannya, jangan hirauin jam ada di bubble chat nya yaa^^

On PurposeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang