10

29.6K 1.4K 175
                                    

HAPPY READING❤

Yaa kini Faigah dengan ketiga abangnya sudah pergi ke rumah Faigah atau bisa di sebut mansion nya.

Kenapa Faigah tidak takut ketawan? Hahaha tentu saja Faigah akak di turunin di depan rumah gubuk.

Namun gubuk itu hanya rekaan semata saja. Jika kalian masuk ke gubuk itu, gubuk itu akan menghubungkan ke Mansion yang sangat besarr..

Ya sekarang Faigah dan Ketiga abangnya sudah berada di depan rumah gubuk. Kalo kalian tanya kenapa mereka langsung ke rumah Faigah, maka jawabannya mereka membolos.

Ada rasa sedih yang di alami 3B saat mengetahui bahwa adik kesayangan nya tinggal di sebuah gubuk yang reot ini.

"Bang, tunggu sini ya. Faigah mau masuk dulu" Ucap Faigah kepada 3B

"Nggak.. Nggakk..  Kami harus ikut sama kamu. Nanti kalo kamu diculik gimana? " Ucap Nico yang di setujui oleh 2K. Yaa kini Faigah pusing tujuh keliling. Salah hidupnya, tak pernah ada orang yang selalu memaksanya.

"Bang, plisee..  Tunggu sini ya. Faigah janji, bakalan kembali.. " Faigah mengeluarkan gaya yang paling ia benci, yaitu puppy eyes.

3B yang sudah melihat puppy eyes Faigah hanya pasrah. Tapi dengan syarat Faigah harus kembali 5 menit, atau mereka akan segera masuk ke. Dalam gubuk itu. Faigah pun setuju

Faigah keluar dari mobil sport abangnya. Ia segera masuk ke dalam gubuk tersebut, lalu langsung berlari ke arah Mansion nya yang sudah terlihat.

Naura sudah memasuki mansion nya, terlihat 3A yang sedang menonton sambil memakan popcorn yang sedang mereka pegang.

Faigah yang tak memiliki waktu lama langsung pergi ke arah mereka.

"Bang, gue pergi dulu ya" Ucap Faigah tergesa gesa. Mendengar kata 'pergi'  ketiga abangnya menatap Faigah tajam.

"Maksud lo? "

"Argghh..  Nanti gue jelasin lewat chating ya.. Ini bukan masalah serius kok, gue janji" Ucap Faigah lalu keluar Mansion tersbut.

Faigah mendengar suara jejakan kaki yang sedang mengikutinya. Saat Faigah berhenti, terlihat lah 3A yang mengikuti nya.

"Bang plisee, nanti gue jelasin. Jangan keluar dari gubuk ini. Atau lo semua bakalan mati di tangan gue" Ucap Faigah membuat 3A merinding. Pasalnya Faigah tidak akan pernah bermain dengan kata katanya.

Setelah 3A diam, Faigah lanjut lari untuk keluar dari gubuk. Sesampainya di luar terlihat 3 orang pangeran tampan yang menunggunya dengan wajah yang sangat khawatir.

3B itu yang melihat Faigah berkeringat pun langsung pergi kearahnya untuk mengelap keringat nya tanpa rasa jijik.

"Kamu kenapa keringatan? " Ucap Nico dengan penuh rasa kekhawatiran.

Selama Faizah hidup, gak pernah ada yang se khawatir ini, kecuali si 3A aja  -_-. Faizah tidak tahu apakah dulu abang abangnya se khawatir ini kah? Karna ingatan masa lalu, masih menjadi kepingan puzzle yang belum utuh.

Naura tersenyum kepada abang abangnya. Kini ia tak sendirian lagi, sebentar lagi Faizah akan berkumpul bersama keluarganya

'Terima kasih ya Tuhan, engkau sudah mengembalikkan apa yang harusnya milik saya'

Ucap Naura dalam hati.

"Yaudah, yuk. Kita buat kejutan buat mama dan papah" Ucap Kenzie penuh dengan semangat. Mereka pun mengangguk dengan semangat 45 nya.

ווו×

Di dalam perjalanan, 3B terus terusan mengajak bicara Faizah, tentang pencarian keluarganya selama ini, tentang semuanya yang berubah. Membuat Faigak sedikit percaya.

'Sesayang itu kah mereka pada ku? '

Namun lama lama Faigah jengah, bagaimana tidak. Di tengah tengah ucapan mereka. Pasti mereka akan memberikkan banyak pertanyaan.

Seperti siapa yang merawat Faigah? Makan apa saja? Dan bagaimana bisa ketemua adik sahabatnya yang sama sama hilang? Dan masih banyak lagi.

Namun Faigah hanya menjawab

"Aku dirawat oleh seorang pahlawan kak, sama saja dengan Karin. Dia juga di selamati oleh pahlawan itu. Kami tinggal bersama, dia yang membantu kami makan." Ucap Faigah, yang awalnya bersemangat kini nada nya menjadi sedih,akibat mengingat kebersamaannya bersama papah tirinya. Membuat Ketiga abangnya merasakan apa yang dirasakan Faigah.

"Lalu? Sekarang dimana orang yang udah merawat mu? " Tanya Kenzo sambil mengelus rambut kepang Faigah. Faigah yang mendapat pertanyaan itu, tersenyum kecut.

"Sekarang, pahlawan itu udah nyaman kak, dia sekarang sudah nyaman di sisi Tuhan. " Ucap Faigah dengan nada ber gemetar. Kenzo dan Kenzo yang duduk di sebelah Faigah, dan mengerti maksud nya. Langsung memeluknya

"Sabar dek, sekarang kamu udah bersama kita. Kita janji bakalan jagain kami dek. Kakak gak mau kejadian 9 tahun yang lalu terjadi lagi. " Ucap Kenzo yang masih setia memeluk Faigah. Kenzie dan Nico hanya mendengus kesal. Pasalnya mereka berdua sedang duduk di depan.

ווו×

Yaa..  Disini lah Faigah sekarang, ia sudah memasuki area mansion Dominic. Ntahlah, Faigah disini merasa takut. Ia sangat takut, jika keluarga nya sudah melupakannya. Dan mereka mengira Faigah adalah seorang anak yang mengaku ngaku sebagai anaknya.

Kini Faigah dan 3 brothers berada di depan pintu mansion yang sangat besar.

Tangan Faigah yang gemetaran, di genggam oleh ke tiga abangnya.

Faigah pun menarik napas, lalu membuangnya. Kini ia sudah siap untuk menemui orang tuanya.

.

.

.

.

Haloo maaf baru up, dan gantung. Tapi tenang, aku langsung up lagi kok nanti atau nanti sore

Hehehhehe..  Yaudahhh sampai jumpa di next chapter.

Don't forget for VOMENT.. 😘

Possesive BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang