[1] Refrain Of You ✔️

EXTRA CHAPTER

Kalian sama sekali tidak memerlukan kelopak mata untuk memandang cinta sejatimu. Tidak memerlukan kelopak mata untuk mengenalinya. Ia selalu datang, tak pernah tersesat. -Tere Liye, Berjuta Rasanya

Sudah 1 tahun Chanyeol dan Sehun menikah, mereka masih hanya berdua di rumah itu. Ya Chanyeol dan Sehun masih belum memutuskan memiliki anak, karena Sehun tau Chanyeol sangat sibuk membantu perusahaan Donghae.

Hari ini adalah hari keluarga besar Chanyeol mereka sedang berkumpul untuk merayakan hari pertunangan Jiyeon dengan Evano Myungsoo pengusaha muda yang bekerja sama dengan Donghae.

Suho dan Irene sudah menikah sebelum Sehun dan Chanyeol menikah, sekarang sudah menggendong anak laki laki bernama Adipati Soobin Faresta.

Sehun sedang duduk bersama ibu mertuanya dan ibunya dengan Irene yang memangku Soobin.

Sebenarnya acara sudah selesai, keluarga besar sudah banyak yang pulang. Kecuali keluarga Chanyeol dan Sehun termasuk Jiyeon dan calon suaminya.

Sooyoung menatap Yoona yang sedang asik bermain dengan Soobin yang berada dipangkuan Irene.

"Gimana rasanya punya cucu Yoona? Aku juga ingin bermain dengan cucuku" tanya Sooyoung membuat kegiatan Yoona dan Irene berhenti. Sehun pun yang tadi sedang asik menghabiskan makanannya juga berhenti.

"Kamu mau main sama Soobin? Sinih deketan aja" ajak Yoona kepada Sooyoung.

"Bukan, maksud aku mau main sama cucuku sendiri. Bukan cucumu"

"Soobin juga cucumu Young, gak papa kali"

"Aku ingin Sehun dan Chanyeol cepat memiliki anak" Sehun memandang Chanyeol yang tak jauh darinya.

"Ma.. aku sama Sehun juga lagi ngusahain mama sabar aja dulu.." jawab Chanyeol mengelus punggung ibunya.

"Tapi kalian udah setaun nikah, masa belum punya anak? Mama harus nunggu berapa lama lagi? Nunggu Jiyeon hamil dulu?" Sooyoung menatap tajam putra sulungnya itu lalu beralih ke Siwon yang menatapnya tak percaya.

Sehun hanya bisa menduduk mendengar kekecewaan sang ibu mertua "Mama kenapa ngomong gitu? Sabar aja dulu" jawab Chanyeol

"Ah gak tau mamah capek, mamah mau tidur" Sooyoung berjalan meninggalkan mereka semua.

"Maaf ya, Sooyoung akhir akhir ini suka begitu. Sehun jangan dipikirin kata mamah ya, kalian sabar aja Tuhan belum mau ngasih kalian momongan. Papah mau nyusul mamah dulu, Yoona sama Donghae kalau mau pulang langsung pulang aja gak usah pamit sama aku atau Sooyoung" ujar Siwon lalu meninggalkan mereka semua menyusul sang istri.

Yoona dan Donghae mendekati putra sulungnya dan memeluk Sehun erat, Suho memegang bahu Sehun sambil merangkul Irene.

"Bunda tau kamu pasti lagi usaha sama Chanyeol, mungkin mama Sooyoung lagi kecapekan jadi emosinya gak bisa dikendaliin, sekarang kamu istirahat aja ya kamu pasti juga capek. Bunda sama ayah juga sekalian mau pulang" bujuk Yoona