Chance to be with you part 9

2.2K 219 47
                                    

Lan WangJi, "Ikut aku ke kota dan kau bisa lihat bahwa aku tidak berbohong padamu..."

Xian'er dengan semangat berdiri, "Ya!!! Ya!! Itu yang aku cari!! Bawa aku ke kota!! Ayo A-Yuan..."

Kaki Xian'er masih lemas untuk mulai berjalan, "sebentar sebentar... Aku istirahat dulu... Kakiku sakit..."

A-Yuan, "Jie..."

Xian'er, "Sebentar ya sayang, Aku istirahat dulu... Nanti kamu aku gendong lagi ya..."

Lan WangJi langsung mengangkat A-Yuan dan menggendongnya, "Biar aku yang menggendong A-Yuan..."

Xian'er, "Eh??!! Jangan... Biar aku saja... Aku melihatmu sudah ribet sekali... Apa kau tidak berpikir pakaianmu menyusahkan??"

Lan WangJi, "Tidak..."

Xian'er, "A...ah... Baiklah... A-Yuan ayo sini..."

A-Yuan merangkul Lan WangJi erat tak mau lepas.

Xian'er, "A-Yuan..."

Lan WangJi, "Tidak apa..."

Xian'er, "Kalau begitu biarkan aku membawakan barangmu... Itu yang kau gendong di belakang..."

Lan WangJi, "Tidak perlu..."

"Kalau begitu pedangmu saja"kata Xian'er sembari mengambil pedang di tangan Lan WangJi.

Xian'er terkejut ketika menyadari pedang yang dengan mudahnya dibawa oleh Lan WangJi ternyata cukup berat.

"Wooaaa??!!! Berat!!"

Lan WangJi, "Kau tak perlu membawanya..."

Xian'er, "Tidak... Tidak... Aku saja yang bawa..."

"Aku kan ingin tahu rahasia pedang ini terbang... Apa ada tali?? benang?? Drone?? Artificial Intelegence??!! Ugghh..."

Xian'er membolak-balik bichen dan memeriksanya dengan seksama, tapi tidak ada hal yang aneh. Untuk sebuah pedang, Bichen sangatlah indah. Pedang berwarna perak dengan bilah pedang sebening kristal. Xian'er justru terpesona pada keindahan Bichen.

Xian'er, "Gege... Pedangmu indah sekali... Harganya pasti mahal..."

Lan WangJi, "Pedang seorang kultivator dibuat khusus, tidak ada duanya, tidak ada yang menyamai, dan tidak ternilai harganya..."

Xian'er, "Wooaaahhh..."

"Kalau dizamanku ini pasti sudah jadi barang pusaka negara!!!"kata Xian'er dalam hati.

Xian'er, "Ah?! Gege aku sudah lebih baik, kita bisa berjalan sekarang!!"

Lan WangJi, "Kau yakin??"

Xian'er mengangguk. Rasa kaku otot sebenarnya terasa sakit disekitar pahanya, tapi dirinya tidak ingin berlama-lama berada di hutan. Khawatir orang-orang tadi masih mengejarnya dan membahayakan A-Yuan, dia pun memaksakan diri untuk berjalan.

Lan WangJi berjalan memimpin didepan. A-Yuan dengan nyaman berada digendongan Lan WangJi, sedangkan Xian'er mencoba mengejar langkah Lan WangJi yang lebar.

Sadar Xian'er tertinggal cukup jauh, Lan WangJi berhenti dan menunggunya.

Xian'er, "Gege... Langkahmu cepat sekali..."

Chance To Be With You [Lan WangJi x Wei Wuxian Female]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang