calon ayah

10.7K 181 16
                                    

" Gimana dok ? Apa yang terjadi dengan istri saya ? " hadi bertanya pada dokter

" gapapa kok pak , istri anda sehat , hanya perlu menjaga kesehatan saja dan asupan gizi yang lebih banyak , supaya dedek bayi nya sehat " ujar dokter

" dedek bayi ?? Maksud dokter istri saya hamil ? " tanya hadi

" iya pak benar sekali , ibu luna sudah 3 bulan , saya fikir anda sudah tau karna usia kehamilan nya sudah 3 bulan " ucap dokter

" alhamdulilah ya allah engkau memberiku amanah yang begitu besar , engkau memberi kami seorang momongan" hadi bahagia dan melakukan sujud syukur disana langsung ditempat

Luna juga terlihat bahagia
Ia merasa begitu terkejut mendengar bahwa dirinya sekarang kini tengah mengandung buah dari cinta mereka berdua

" Terimakasih dok " ucap luna

" iya bu sama sama , jangan lupa untuk priksa kandungan ya bu , dan ini buku panduan hamil nya dan semua kebutuhan yang dibawa saat priksa ada disini semua  " ujar dokter tersebut

Luna mengambil bingkisan tersebut dan tersenyum

Ia memeluk suaminya dan pergi menuju mobilnya
" alhamdulilah sayang kita diberi momongan sama allah " ujar hadi

" iya mas alhamdulilah , allah sudah memberi kita kepercayaan untuk menjaga amanat nya " jawab luna

" aku sayang sama kamu dek " hadi berbisik ditelinga luna sembari memeluk luna dengan erat

Luna membalas pelukan suaminya tersebut dan melepaskan nya
Hadi mulai menyetir mobilnya dan bergegas pulang

" mas kita ke supermarket dulu yuk beli susu hamil " ucap luna

Hadi tersenyum dan mengangguk lalu mengelus kepala luna
Hijab nya yang panjang membuat ia begitu mencintai istrinya

Sesampai nya di supermarket
" ini aja mas bagus " ucap luna

" enggak sayang ini aja " jawab hadi

" bukan mas bagusan yang ini " jawab luna

" no no no .. sayang ini yang paling mahal " jawab hadi

" mahal bukan berarti bagus mas " jawab luna

" mahal berarti ..." belum selesai hadi bicara sudah dipotonh oleh luna
" sudah sudah , aku akan ambil ini aja dan aku juga akan ambil itu simple kan ? " jawab luna

" nah itu baru bagus , sekarang kita cari camilan sama sabun , sabun dirumah sudah tinggal sedikit " jawab hadi

Luna mengangguk dan berjalan kembali
Mereka terlihat begitu bahagia dengan mendorong troli bersama dan tertawa bersama
Bersenda gurau dan mengambil beberapa kebutuhan seperti pasta gigi , parfum dan deterjen

Ia begitu bahagia
Lalu mereka mengambil beberapa es krim dan marsmelow

Mereka pergi ke kasir dan membayar semuanya
Setelah itu mereka memasuki mobil dan berhenti di sebuah taman

" dek .. rasanya uda lama ya kita gapernah jalan berdua kaya gini lagi , aku kangeeeeenn banget masa masa kita kaya gini , aku ga nyangka abis ini aku bakal jadi ayah " ujar hadi

" aku juga ga nyangka mas abis ini aku bakal jadi calon ibu " jawab luna

" jadi mama ? Siapa nama anak kita nanti hem ?? " tanya hadi

" papa ? Bagaimana kalau anak kita perempuan ?? " jawab luna

" enggak enggak anak pertama kita laki laki mama " jawab hadi

" perempuan biar cantik kaya aku trus aku kasih nama salma , bagus kan ?? " jawab luna

" umm nama yang bagus tapi aku mau anak cowok mama dan aku mau kasih nama dia ilham gimana ? Bagus ? " jawab hadi

" umm enggak enggak kita beri mana imam supaya dia bisa jadi pelopor " jawab luna

" enggak enggak kita kasih dia nama hafidz supaya dia jadi penghafal qur'an " tutur hadi

" apapun jenis kelamin nya entah laki laki ataupun perempuan aku bakal nerima " ucap luna

Lalu mereka tersenyum bersama sembari tertawa dan bersenda gurau di taman tersebut sembari makan es krim

pacaran sesudah menikahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang