[✓] Sleeping J

04. Wait,what?

"Kenapa? Terkejut kalau aku bisa melakukan hal yang hebat? Tolong jangan meremehkan diriku yang tidak sempurna ini"

Kim Jungwoo

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

"abangmu jungwoo"

"Tunggu? Bagaimana bisa?" ucapku yang agak terkejut dengan jawabannya. Bagaimana bisa abangku melihat jeno? Caranya?

"Jika kamu bisa, mengapa abangmu tidak bisa?" tanya dia dengan muka polosnya.

Dia begitu menggemaskan.

"Tidak mungkin" kataku, ya bagaimana mungkin abang bisa? sedangkan dia tidak pernah menceritakan nya kepadaku.

"Tidak ada yang tidak mungkin ra"

"Nanti ketika aku dirumah, aku akan menanyakannya" kataku, tetapi jeno panik dan langsung menggelengkan kepalanya dengan kuat.

"Jika kamu menanyakan nya, maka aku yang akan kena" ucapnya. Loh? Kenapa bisa kena marah?

"Aku membohongi nya bahwa kamu tidak dapat melihatku" ucap nya begitu. Tapi kenapa dia membohongi abang? Bukannya lebih bagus jujur?

"Aku awalnya tidak mengenalmu. Tapi ketika jumpa denganmu, mukamu seperti tidak asing" ucap nya sambil berpikir dan menaruh jari telunjuknya di dagunya.

"Jadi ketika dia menanyakan ku apakah aku mengenal salah satu saudaranya, aku bilang tidak"

Hening.

"Ngomong-ngomong, Ini arwahmu bukan?" tanyaku kepadanya, dan ia hanya mengangguk-angguk.

"Tapi kenapa kamu tidak bisa melihat jaemin?" tanyaku kepadanya. Tetapi,dia hanya terdiam dan menutup matanya secara perlahan. Aku panik.

"Jangan panik!" ucapannya membuatku berhenti.

"Karena, jika arwah yang datang, maka mustahil akan melihat jaemin" ucapnya begitu. Tapi kenapa?

"Dia itu manusia spesial"

"Spesial gimana?" tanyaku seolah-olah mengintrogasi nya. Tapi aneh bukan kalau ada manusia spesial?