"Mengenai dilan korea ini? Diriku mungkin berubah untuk semua, tetapi diriku mustahil untuk berubah hanya untuk dia"
Na Jaemin
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
"Ada apa?" tanyanya karena sedari tadi aku menyandarkan kepalaku di bahunya. Aku hanya melihat Siyeon dan Jeno berdebat, dan dia pun hanya menatapku sedari tadi."Tidak ada" ucapku pelan.
"Kalau tidak ada, kamu tidak mungkin menangis nona Lee" kata nya keceplosan. Karena keceplosan, alhasil dia langsung menutup mulutnya dengan cepat dan melebarkan matanya.
Aku pun hanya terkekeh pelan dan mencubit pipinya.
"Lucu deh" ucapku gemas dan mataku kembali lagi ke arah dimana Jeno dan Siyeon berada. Aku pun bingung, kenapa mereka tiba-tiba saja berpelukan?
Oh, sudah baikan.
Jaemin yang mengerti dimana arah mataku sekarang, sehingga dia hanya membulatkan mulutnya mengerti dan mengangguk-angguk.
Dia pun langsung menarik mukaku untuk menatap wajahnya.
"Kalau berbicara harus menatap lawannya bukan?" tanyanya yang membuatku langsung mengangguk secara otomatis, dan ia pun melihatnya sambil tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Sleeping J
Fanfiction❝𝑻𝒊𝒅𝒖𝒓 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒔𝒆𝒍𝒂𝒎𝒂𝒏𝒚𝒂?❞ [ Sleeping J ; Jeno ] Lee Jeno, salah satu lelaki yang tiba-tiba sok akrab dan membersihkan luka Nara dengan sapu tangan kesayangannya. Memperlakukan Nara layaknya seorang putri, dan menyayanginya layaknya...