Hati Aliska begitu hancur saat melihat Putra dan Azela di moll tadi,mereka begitu cocok. Aliska yang sendari tadi sudah membeli buku dan sekarang ia sedang berjalan keluar moll.
Saat ia berjalan untuk keluar untuk menunggu taksi, Aliska bertemu dengan Putra dan Azela yang habis membeli sesuatu.
"Hai Put". Sapa Aliska yang membuat Putra terkejut
"Al lo ngapain disini?". Tanya Putra
"Hai Al gua Azela". Ucap Azela
"Udah tau kok kak". Ucap Aliska kesal
"Aku pulang dulu kak". Ucap Aliska manis,yang membuat Putra lupa bahwa ia tidak mengabari Aliska habwa ia akan pulang dengan Azela
"Aduh gua lupa". Batin Putra
"Gimana dong ini". Batin Putra
"Put ayo pulang". Ucap Azela yang menarik tangan Putra,Aliska yang dari kajauhan pun masih melihat mereka. Hatinya begitu terkikis
"Gua ngerasa bukan pacar lo put". Batin Aliska
Aliska pun memutuskan untuk pulang mengunakan taksi,tiba-tiba handphonenya bergetar pertanda ada pesan masuk.
Putra
Al
Gua minta maap
Aduh gua lupa ngabarin lo
Maapin ya:)Iya
Jan gitu maapin gua
Besok gua jemput deh
Janji
ReadAliska sudah sampai di rumahnya ia segera turun dan masuk kedalam rumah, dan pergi ke kamar untuk membersihkan badanya. Aliska lupa bahwa orang tuanya sedang keluar kota dan kakaknya sedang latihan basket.
Setelah keluar kamar mandi Aliska pergi ke balkon untuk memandang langit sore yang mendung.
"Jika kalian disana yang merasakan sakit hati,tak perlu bersedih. Aku disini pun merasakan hal yang sama seperti kalian".
-Aliska Aldira.AAliska trus memandang langit sore yang mendung,pertanda akan ada hujan lebat. Saat Aliska sedang melamun,ia mendengar suara bell rumahnya yang berbunyi. Mungkin kedua orang tuanya.
"Non". Panggil seorang paruh baya,dia adalah pembantu di keluarga Aliska
"Kenapa bi,masuk aja". Ucap Aliska
"Ada orang dari butik katanya mau ngukur baju yang akan di buat untuk non Aliska". Ucap bibi itu
"Ahh iya nanti Aliska turun bi". Ucap Aliska
"Bibi turun dulu non".
Bagaimana bisa Aliska lupa bahwa ia akan ada acara besar dari keluarga Alexander grup. Bahwa kakaknya akan di angkat sebagai memegang saham Alexander. Mungkin kakaknya satu-satunya pemegang saham paling muda.
Tapi siapa bilang,Aliska akan menerima saham lebih besar dari kakaknya setelah ia menginjak usia 17 tahun. Begitu berat tanggung jawab Aliska.
Aliska pun segera turun,ia melihat 2 orang pegawai butik yang disuruh datang oleh mommy nya.
"Siang non". Sapa salah satu pegawai
"Siang". Jawab Aliska
"Baik non saya mau ukur dulu ya". Ucap pegawai itu yang langsung mengukur tubuh Aliska
"Non badannya berisi ya". Ucap salah satu pegawai itu
"Heh syut". Senggol pegawai itu mengibaratkan bahwa kalimat itu tak pantas di lontatkan kepada Aliska Aldira Alexander
"Kenapa?". Ucap pegawai tersebut
"Iya tau saya gendut, kenapa anda tidak suka?". Ucap Aliska yang mulai merasa kesal,karna pegawai itu Aliska kembali merasakan ketidak sempurnaan pada dirinya
"Jawab saya kenapa anda diam!". Ucap Aliska dengan nada yang begitu tinggi
"Maap kan teman saya non Aliska,dia engga bermaksud begitu. Dia pegawai baru butik kami". Ucap salah satu pegawai
"Ajarin teman kamu untuk sopan santun kepada adik saya,kalau sampai teman mu mengucap lagi. Saya pastikan butik anda akan saya tuntut atas tindakan pelecehan". Ucap Alaska yang baru saja datang dan mendengarkan pegawai itu berbicara tidak sopan kepada adik kesayangnnya
"Baik tuan saya minta maap,kalau begitu saya permisi". Ucap pegawai itu yang langsung pergi meninggalkan rumah keluarga Alexander
Alaska pun melihat betapa sedihnya adik kesayangnnya itu,Aliska yang sendari tadi diam dan merasa dirinya segitu buruknya di depan semua orang.
"Al?are you oke?". Tanya Alaska
"Al ke atas bang". Ucap Aliska yang langsung pergi meninggalkan Alaska. Alaska tau betapa sedihnya adik kesayangnya itu karna ia tau Aliska tidak suka fisiknya di permainkan.
"Suatu saat pasti lo berubah Al,percaya sama gua". Ucap Alaska
Aliska yang langsung menduduki badannya di kasur dan merasa dirinya begitu buruk,begitu tak sempurna. Keinginan yang paling Aliska inginkan dalam hidupnya adalah ia ingin seperti cewek cantik yang ada di dunia ini.Aliska memang belum pernah mencoba diet atau olahraga rutin,karna ia begitu malas. Tapi kakaknya Alaska slalu meyakinkan adiknya bahwa ia akan berubah tapi tidak sekarang.
"Al abang masuk". Alaska pun masuk dan melihat adiknya diam dan sedih
"Al lo gak papa kan?". Tanya Alaska yang duduk di sebelah Aliska
"Bang,Al kok ga ke cewek-cewek di luar sana. Mereka bisa jadi cantik mereka bisa di hargai, karna sekarang cewek cantik lebih di pentingkan dari pada cewek baik". Ucap Aliska yang membuat Alaska diam
"Al lo harus inget abang,lo pasti berubah tapi gak sekarang. Mungkin saat lo di jakarta lo bisa berubah karna pergaulan disana,seharusnya ini jadi pacuan buat lo berubah Al. Buktiin sama mereka semua lo gak seburuk itu". Ucap Alaska
"Lo harus berubah oke,lo adalah satu-satunya cucu omah yang bakal ngewarisin saham Alexander grup yang membuat lo harus tampil beda". Sambung Alaska yang membuat Aliska memeluk kakak kesayangannya itu
"Thank you bang,gua sayang lo". Ucap Aliska
"Gua juga sayang lo". Jawab Alaska
"Yaudah lu tidur gih".
"Iya bang,ehh besok gua berangkat ama putra".
"Oke".
Aliska pun merasa lega karna dirinya mempunyai keluarga yang begitu peduli dan sayang kepadanya apalagi sang kakak. Aliska pun menidurkan badannya hingga tertidur.
••••••••
Kalian ga perlu sedih,Aliska ada sama kalian.See youu!!
![](https://img.wattpad.com/cover/199030722-288-k651260.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Not Perfect
Teen FictionAliska Aldira Alexander seorang cewek bertubuh gemuk dan berbadan tinggi,ia selalu merasa iri dengan semua cewek cantik yang ada di dunia ini. Tapi hidup nya berubah saat ia mengenal Putra Adrian cowok yang membuat Aliska mempunyai tekad untuk berub...