BONNE FÊTE • HAREM!FELIX

14. I'M A SEDUCER

BONNE FÊTE CHAPTER 14

●●●
.
.
.

"Mau kemana?" Tanya Hyunjin, saat melihat kekasihnya sudah berpakaian bersih dan rapi. Felix yang tengah sibuk dengan isian didalam tas menoleh cepat. "Keluar sebentar ya, Jeongin ngajak ketemuan buat balikin buku yang kemarin dia pinjam. Besok deadline pengembalian ke perpus soalnya." Balas Felix terlihat buru-buru

Hyunjin mengernyit kening bingung, "kenapa gak besok aja?"

"Lupa ya, gedung fakultasku sama dia jauhnya kebangetan. Sebentar kok, sore ini aku udah pulang. Hm?"

Yang bersangkutan mengiyakan, Hyunjin terbangun dari duduknya untuk menghampiri Felix. Meraih pinggang kecil itu lalu memeluknya erat, tidak lupa pula Hyunjin melayangkan kecupan dibibir tunanngannya. Felix tersenyum, "pulang nanti, mau titip apa?"

Hyunjin terdiam sekilas masih dengan tangan yang melingkar dipinggang Felix, sedangkan Felix menunggu begitu tenang disertai kepala yang mendongak untuk menatap tunangan tingginya. Tangan sigap memeluk leher itu dan memperhatikan Hyunjin yang lagi berfikir

"Titip kamu aja deh, hati-hati. Jangan pulang terlalu malem, bisa?" Tutur Hyunjin dengan wajah yang serius, Felix tersenyum sangat manis hingga membuat Hyunjin tak kuasa menahan gemas. Dikecupnya sekali lagi bibir itu yang disertai kekehan Felix akan tindak tunangannya

Setelahnya Hyunjin melepas pelukan itu dan mempersilahkan Felix untung bergegas, sedangkan Felix berjalan kearah pintu apartemen mereka. Memakai sepatu yang terus diperhatikan oleh Hyunjin bersandar di dinding dengan sidekap dada

"Boo?" Panggil Felix saat setelah memasang kedua sepatunya

Hyunjin menatap, "ya, baby?"

Hening, Hyunjin menunggu Felix mengatakan sesuatu. Sedangkan Felix kembali tersenyum lalu berlari kecil menghampiri Hyunjin, berjinjit dan mengecup rahang Hyunjin dengan cepat

"I will be home around 6PM, and boo..."

"Hm?"

"please, don't ruin the kitchen. Aku bakalan bawain makanan nanti, kalau laper banget kamu bisa pake jasa pesan-antar. Ngerti?"

"Dimengerti, sayang"

Felix melambai tangan dan menghilang dibalik pintu apartemen yang tertutup oleh sendirinya, Hyunjin yang melihat itu mengangkat bahu dan berjalan kembali masuk kedalam unitnya. Duduk diatas sofa panjang dengan pandangan yang menatap lurus kedepan

Sepertinya dia akan merasa bosan untuk lima jam kedepan, dan Hyunjin tidak tau harus melakukan apa untuk memangkas waktu bosannya sendirian. Jika ada Felix mungkin mereka berdua akan saling berpelukan dan bergelung didalam selimut

Hyunjin mendengus dan segera mengambil ponselnya disaku hoodie, mendial nomor temannya untuk diajak berkumpul diapartemennya. Bermain game sambil meneguk berkaleng birr tidak buruk disiang hari kan?

●●

Felix mengenakan kaca mata berbingkai cokelatnya itu, cardigan yang dikenakan dilepas sedari dia keluar dari lift. Felix menatap jam tangan yang dipakai, jam baru saja menunjukan pukul 12 siang. Masih ada waktu sekitar 15 menit untuk menunggu jemputannya