EPISODE 4

555 35 1
                                    

aku menjatuhkan diriku dan ambruk di tempat tidur tersebut buliran air mata mengalir membuat naruto terkejut melihatnya"ada apa hinata?"tanya naruto dan hinata melirik dan berkata"ayahku sakit parah dan dia memintaku balik kerumah"ucap hinata dan naruto menghela nafasnya dan berkata"terus menurut kamu gimana sedangkan aku belum bekerja, uang juga tidak ada untuk balik"ucap naruto

"aku tahu, tidak perlu menjelaskannya aku akan memikirkannya"ucap hinata membaringkan dirinya di kasur tersebut dan naruto hanya mengendus kesal dan meninggalkan hinata"tidakkah kau khwitr dengan ayahku naruto, kau hanya biasa aja mendengar ayahku sakit"batin hinata menggepalkan kedua tangannya itu

keeseokan harinya...

seperti biasanya lagi aku bersih-bersih dan langsung ke tempat kushina jualan dan kali ini nampak sekali aku terlihat murung membuat kushina menanyakan keadaanku"kenapa hinata? apa ada masalah lagi dengan naruto"tanya kushina dan aku pun menggelengkan kepala"tidak ini masalah keluarga dirumah, kemarin adikku nelpon kalau ayahku sakit parah"ucap ku dan kushina pun terkejut"kenapa baru bilang dan hinata tidak pulang dulu jenguk ayahnya"

"maunya sih oka-san tapi aku bingung dengan soal uangnya ini"ucap ku menundukan kepalanya dan kushina menghela nafasnya dan berkata"hinata kamu lupa, kamu kan ikut arisan nanti oka-san hubugi teman-teman oka-san untuk minta hinata mendapatkan arisan itu kan lumayan buat perjalanan ke konoha"ucapnya dan aku pun mengingat nya dan kemudian mengucapkan terimakasih dengannya dan tinggal naruto untuk minta izin dengannya tapi satu sisi lain aku juga takut jika aku kembali, masalahnya naruto pasti berhubugan lagi dengan wanita itu

"oh tuhan beri petunjukmu"batin hinata

usai aku membantu kushina diwarung dan kini kami pulang dan seperti biasa lagi para tetangga memberi kami senyuman dan menyuruh mampir kerumahnya tapi aku menolaknya bukannya tidak mau tapi aku ingin ngomong dengan naruto soal ayahku ini

sesampainya mereka dirumah, aku menjatuhkan dirinya di tempat tidur dan memutuskan untuk mandi namun naruto memanggilku dan menyuruhku membelikan rokok untuk nya dan aku ingin bilang kalau aku lelah tapi tanggapannya melawan suami dan akhirnya aku menyerah dan pergi ke warung dengan keadaan saat melelahkan.

beberapa menit kemudian,

aku datang dan menyerahkan ke naruto dan aku pun langsung ke kamar mandi tanpa sekata pun ke naruto

selesai mandi, aku memainkan handphoneku sejenak dan tak lama naruto datang dan aku pun melirik sekilas 

"oka-san sudah cerita denganku, tapi itu terserah kau saja hinata"ucap naruto dan aku pun menghela nafas dan berkata"ini  membingungkan naruto, menurut kamu gimana? karena itu keptusan sang suami mengizinkannya atau tidak"ucap ku

"kalau menurutku lebih baik kamu pulang saja karena aku berpikir jika aku tidak mengizinkannya mungkin keluarga mu akan mikir negatif tentangku, memang sih aku tidak ingin kau balik tapi karena ayahmu sakit, aku tidak melarangmu dan sekarang itu keputusanmu mau balik apa gak" ucap naruto dan aku menghela nafas lagi dan berkata"aku akan balik naruto, karena ayahku terus memaksaku balik"

"Ya udah, kalau gt ngomong juga dengan oka-san dan tou-chan untuk soal ini hinata" ucap naruto dan aku menganggukan kepalanya

Beberapa hari kemudian...
Aku berkemas barang-barangku dan malam ini, aku akan berangkat ke konoha dan naruto menganterku ketempat bandara dan jujur saja aku sedih meninggalkan tempat ini Walaupun sebenarnya hanya sebentar di konoha
"Sudah?" tanya naruto

"Ya" ucap hinata menenteng tasnya dan naruto membantunya
Aku berpamit dengan kushina dan minato dan mereka menyuruhku untuk hati-hati di jalan dan aku  hanya menganggukan kepala.
Setelah kami meninggalkan rumah keluarga naruto dan aku pun membuka suara dan berkata"naruto, aku ingin ngomong sama kamu?"

this is my desiney (SASUHINA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang