Aji. Rheno Group. Floor 22. Equity tower. Akuntan.
Sampai sekarang, lost contact begitu saja sejak Maret 2018.
Pertama bertemu, he pick me up at ma friend house, kampung melayu. He's ma type. Rapih, sipit, bersih, dewasa, he's wearin batik that day, aku langsung beranggapan he's a good man. I like him tho.Di jalan dia bilang "temenin aku tidur bentar di mobil ya, kita berhenti di pom aja, aku abis anter mamah aku ke bandara, dia mau umroh."
Aku mengiyakan. We r talkin, small talk, then he pulled me to his shoulder, i lay on him, he kissed me. Lalu tiba-tiba bilang:
"Temenin aku nginep aja bisa ga? Kamu tidur aja gapapa udah, yg penting temenin aku, we doin nothin, oke?"
Sekali lagi, aku mengiyakan.##
Di tengah jalan, ibu membabi buta di whatsapp, butuh uang katanya. Sedangkan aku sudah tidak ada uang. Aku melirik aji. Aku suka. Tidak mungkin aku memperlakukan dia seperti lelaki bangsat lain, aku tidak mau kehilangan orang ini, aku tidak ingin dibayar untuk sex, oleh aji. Tapi keluargaku juga butuh makan. Pergulatan batin yg sangat sedih. Ibu ku sama bajingannya. Dia bilang sana coba minjem temen kamu, pasti ada. Ibu tidak tahu saja aku mendapat duit darimana kemarin, 200 ribu. Nanti aku ceritakan chapter itu. My deepest pain, tear, sampai sekarang masih suka ingat dan malu sekali. Tuhan tidur saat itu.
##Aku dan aji check in di 7days premium hotel, jatinegara. Lucunya, dia sit up dulu sebelum tidur, aku tidak tahu tujuannya apa hahaha. As i lay on bed, he jumped into me, and kissed me hard, i said "ih katanya ga akan ngapa-ngapain."
Aji said : "ayolah, kamu lihat kan aku ga akan sembarangan juga ko, aku bersih, jarang sex sama sembarang orang."
Dia memaksaku terus-terusan sampai aku menyerah.
Tititnya kecil, spermanya keluar cepat sekali, cuma 10 tusukan, lalu selesai, aku tertawa."Kan, aku udah bilang, aku tuh jarang, paling sering handjob sendiri. Jangan diketawain dong."
I started seein him for long term relationship, such a little girl, polos sekali aku.
I watched him sleep, gaberani aku bangunin dia pas pagi, padahal dia request dibangunin jam 7. Tapi aku bangunkan jam 9, aku buatkan kopi untuk dia. Dan aku masih bingung, haruskah aku kehilangan aji? Atau keluargaku tidak makan hari ini. Aku tidak mau minta uang darinya, sumpah aku bingung.
We had sex in da morning. Its quiet long. Karena pemanasannya lumayan bagus.
We checked out on 12am. Dijalan, aku berkali-kali ragu, bagaimana ini? Minta uang untuk ibu atau kehilangan aji?
Sudah mau sampai kontrakan, akhirnya aku memenangkan keluargaku. Aku minta uang ke aji, bilangnya untuk bayar token dan makan.
"Yah kamu gabilang daritadi, kan aku bisa ke atm, nanti aku tf ya? Line aja no rek kamu."
Aku turun mobil dengan membawa berita baik untuk keluargaku, ibu senang dan menunggu-nunggu transferan dari temanku, aku bilang ada teman yg mau meminjamkan uang, padahal ibu tidak tahu saja aku dapat darimana.Aji tidak ada kabar.
Ibu terus meminta uang.
Ternyata aji mem-block line ku.5bulan aku terus spam line.
Aji.
Aji.
Lagi dimana?Aji.
Kamu masih marah?Aji, aku minta maaf soal hari itu. I work now, di ciracas, aku waktu itu emang lagi butuh uang, and didnt kno wht to do. I am sorry for askin u money."
After i explain that, he replied.
"Aku gamau treat kamu kayak cewe murahan. Aku mandang kamu ga kayak gitu. Iya aku juga minta maaf. Aku kangen, kapan kita ketemu lagi? Kamu dimana sekarang?"Aku bertemu aji lagi maret 2018. Dia datang ke kosanku bawa martabak keju. Permintaanku. Datang-datang aku disuruh salim, dia cium pipi kanan kiri, kening, mata, bibirku. We had sex only 7 minutes. Cepat sekali kan? Aku menertawakan dia, selesai itu, kita mengobrol di depan pintu, dia kasih masukan soal kerjaan. Aji itu seperti abang, teman, kekasih, semua jadi satu. Aku makin respect dengan dia.
Aji bilang handphonenya error, baru saja diperbaiki temannya.
Dia pulang, he kissed goodbye.
We keep conversations. And one day,
"Aji left chat."
Aku cuma punya line nya. Tidak ada whatsapp. Lalu kalau line nya tidak ada, aku bagaimana?Aku kehilangan aji, sungguh aku masih mencarinya sampai sekarang. Berharap tidak sengaja ketemu di jalan, atau muncul instagram nya saat aku mengetik nama aji.
I've tried seachin his name on fb, ig, or anythin, but aji is too common. Aku tidak tahu nama panjangnya.
Aku masih mencari aji. Kalau kalian tahu dimana aji, tolong bilang, aku kangen, hubungi aku, lalu kita ketemu untuk menikah saja, yuk? Atau kamu sudah nikah? Ah, aji aku kangen.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Aku dan Lelaki-lelaki-ku.
Любовные романыSetiap tangan, bibir, kontol, yang pernah kujamah dan menjamahku, akan kuceritakan. Mungkin nanti akan merobek luka yang sudah baik-baik aku perbaiki. Tapi tidak apa, ini proses menuju sembuh. Aku cuma belum berani saja menambaskan gunting ke urat n...