First Meet

70 8 1
                                    

Vote after reading guyss
Gak nerima Siders!

Warning! Typo adalah karya terindah

Happy reading
.
.
.

Pagi ini sekolah nampak lebih ramai dari pada biasanya. Nadira berjalan dengan santai di koridor. Sayup-sayup Nadira bisa mendengar pasa siswi di sepanjang koridor sedang berbisik.

"Katanya ada anak baru ya"

"Gue denger dia pindahan dari SMA Satria"

"Gue juga denger dia anak brandalan di sekolahnya dulu"

"Iya bener tuh, tapi dia itu orangnya ganteng. Walaupun dia brandalan tapi dia juga populer di sekolahnya yang lama"

Nadira yang mendengarnya hanya mengedikan bahunya acuh. Toh itu juga bukan urusan dia.

"RA!"

Nadira menoleh dan mendapati Vina dan Lia yang sedang berlati kecil menujunya.

"Tumben kalian berdua, Dinda mana?" tanya Nadira begitu sadar jika satu sahabatnya lagi tidak bersama mereka.

"Ohh itu, kata Dinda dia berangkat dianterin sama saudaranya" jawab Lia dan di angguki oleh Vina.

"Ohh gitu" Nadira menganguk paham.

"Yuk ahh ke kelas, bentar lagi bel nih" ajak Vina sesudah melihat jamnya.

"Yuk" sahut Lia

Mereka bertiga berjalan beriringan, hingga jalan mereka terhalang oleh...

"Hai Ra" sapa Aldo. Nadira hanya membalas dengan senyuman tipis.

"Eumm, weekend lo ada acara gak?" tanyanya ragu.

"Enggak, emangnya kenapa?"

"Gue.. Mau ngajak lo jalan, lo mau?" ajak aldo.

"Emm gue gak tau" jawab Nadira. Sebenarnya Nadira ingin sekali menolaknya tapi, ia juga masih memiliki rasa tak enak hati untuk menolak.

"Gitu ya. tapi, kalo lo bisa kabarin gue ya?" Aldo masih belum menyerah, baginya menaklukkan Nadira adalah salah satu hal yang sangat di inginkan semua laki-laki di sekolah ini.

"Gue usahain" jawab Nadira.

"Oke, gue tunggu ya Ra. Bye" Ucap Aldo sebelum meninggalkan Nadira dan kedua sahabatnya.

"Lo mau nerima ajakannya Ra?" tanya Lia.

"Gak tau, gue gak mau ngebuat dia berharap lebih sama gue" jawab Nadira.

"Udah yuk masuk ke kelas aja" ajak Vina.

Mereka pun melenggang menuju kelas.

*****

Sudah lewat 20 menit, tapi kelas belum juga dimulai, dan karena itu kelas XII-IPA 1 nampak berisik dan nampak pula ada yang saling mencontek PR yang harus di serahkan hari ini. Nadira yang heran pun bertanya kepada Vina teman sebangkunya.

My Crazy BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang