•07•

112 7 0
                                    

Sebelum Hujan Usai

Hujan tinggal sesenggukan
di langit Agustus, lewat kaca
jendela aku saksikan pelangi
membusur di ujung jalan dan
daun-daun kopi menggigil
selepas ditindih rintik air

Aroma getah damar berlepasan bersama uap secangkir teh
Aku berjalan ke ambang pintu
sambil memeluk tubuhku
yang makin keropos oleh waktu

Radio lawas di atas nakas
memutar lagu Gilang Rambu Anarki,
ikut mengharap kau kembali
membawa senyumku yang menguap
bersama panas matahari

Perlahan, senja diam-diam pamit
Ketika aku melahirkan kata-kata
untuk menyambut kedatanganmu
Tiba-tiba Napasku memburu
tatkala gelap merambat

Di atas meja renta aku tempelkan
persalinan kalimat bertuliskan:
"Aku ingin menemuimu di surga, sayangku." Langit menyisakan semangkuk gerimis dan aku lelap dalam pangkuan dingin

Kamis, 03 Oktober 2019

Jurnal HujanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang