Hati-hati nanti kalau pulang,
Sedih sekali menjadi bagian yang sudah lewat. Aku memang tidak berharap agar kau sapa. Tapi sesak juga ketika kau lewat begitu saja. Dulu katamu kita bisa menjadi teman biasa, but now we never talked again. Tidak apa-apa, aku hanya sedang tidak bisa tidur. Jadi pikiranku lari kemana-mana. Apakah kau sudah tidur? Sepertinya belum. Biasanya kalau masih jam segini kau masih menikmati kopi hitam bersama beberapa kawanmu. Ugh! Dulu Aku sebal sekali ketika pesanku kau abaikan saat sedang nongkrong begitu hahahaha.
KAMU SEDANG MEMBACA
BELUM BERHENTI
PoetryDearest, hariku belum berhenti meskipun kita sudah usai. Kini aku paham jika akhir adalah juga awal yang baru. Aku semakin terdewasakan oleh jebakan kenangan yang enggan ku lupakan. Terimakasih telah pernah menjadi tokoh yang berperan penting di kis...