The Lost Brother's

Misi ( part 2 )

Author : oke guys , kita lanjut yang kemarin , so enjoy...

Setelah memberitahukannya pada ketua Nathalia , ketua Nathalia sendiri setuju dengan usul itu , untuk itu Ia pun langsung mengatur strategi apa yang akan mereka lakukan selanjutnya..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Sementara di lain tempat...
Terlihat disana ada beberapa orang sedang berkumpul , mereka terlihat sedang piknik bersama dengan beberapa robot yang bisa disebut mereka adalah para Tobot dan Pilot Tobot , saat itu mereka sedang libur dari pekerjaan untuk itu mereka memilih untuk piknik sambil melepaskan kelelahan dari menyelamatkan banyak orang...
Kory : uwah! , aku sangat lelah karena harus terus menyelamatkan kota
Dylan : tapi bukannya itu bagus
Kory : memang , tapi tidakkah itu cukup melelahkan
Dolly : berhentilah mengeluh Kory , kau mengganggu
Kory : Hei Neon , apa yang kau bawa kali ini?
Neon : tidak banyak , aku bawa sandwich dan minuman soda dingin untuk hari yang panas ini
Kory : wah! , aku suka Sandwich, terima kasih Neon
Neon : tidak masalah , aku senang kau menyukai masakanku
Kory : hei Ryan , dari tadi kau diam saja , kau tidak makan..
Ryan : oh ya , maaf.. , baik aku makan
Lalu mereka pun menikmati makanannya tapi sesekali sering terjadi sedikit masalah , ya siapa lagi kalau bukan Kory dan Dolly yang jadi biang masalahnya , sementara mereka ribut Ryan hanya diam sambil menatap langit
Ryan : haruskah , aku jujur pada mereka tapi , bagaimana caranya? , aku tidak tahu harus bicara seperti apa pada mereka... *dalam hati*
Sementara Ryan masih diam merenung , Hera yang melihatnya juga agak bingung , tapi karena tidak ingin mengganggu Ryan , dia memilih untuk diam
Hera : Ryan.. , apa yang sebenarnya terjadi denganmu?
.
.
.
.
.
Setelah mereka selesai piknik , mereka pun berencana untuk berjalan-jalan dengan Tobot mereka , dengan usul dari Ryan untuk jalan-jalan dengan Tobot mereka secara pribadi , tujuannya agar tidak ada nyamuk yang mengganggu terutama , melihat Kory dan Dolly yang saat itu masih juga bertengkar..
.
.
.
.
.
.
.
.
Saat itu sudah sore , terlihat di tepi sungai Ryan bersama Tobotnya , Tobot X . Mereka saat itu sedang membicarakan tentang sesuatu
Ryan : X , menurutmu , aku harus mengatakannya pada mereka?
T.X : ya! , akan baik kalau kau mengatakannya pada mereka secara langsung , Ryan..
Ryan : tapi aku ... , masih ragu untuk mengatakannya pada mereka..
T.X : kumpulkan keberanianmu Ryan , kalau kau tidak mengatakan nya pada mereka , aku yakin nanti mereka akan sedih
Ryan : aku tahu itu , tapi jika aku bilang maka , Kory akan lebih memilih untuk membiarkannya dari pada mencegahnya
T.X : pasti sulit untukmu mengatakannya , lalu bagaimana dengan temanmu yang satu itu..
Ryan : ah , maksudmu Ali...
T.X : ya , bagaimana dengan temanmu yang... sebenarnya hantu itu...
Ryan : aku juga tidak tahu , tapi yang pasti saat ini , dia pasti ada ditempat lain
T.X : memang , sungguh tidak bisa dipercaya kau akan memiliki teman hantu seperti dia
Ryan : ya , agak aneh sebenarnya , tapi mau bagaimana lagi nasib Kory juga bergantung dengan itu..
T.X : kenyataan , tidak seperti yang kita harapkan
Ryan : memang , bahkan aku masih mengingat pertemuan pertama kita waktu itu dengan Ali

- Flashback On -

Di belakang sekolah Ryan bertemu dengan Ali..
Ryan : hei! , kau siapa?
Ali : aku... oh namaku Ali..
Ryan : Ali ya , namaku Ryan , senang bertemu denganmu
Ali : senang jug... *kaget* ?! , TUNGGU!, APA?! , SUNGGUH! , KAU BISA MELIHATKU?!
Ryan : iya! , memangnya ada apa?
Ali : ah itu agak rumit sih untuk menjelaskan nya..
Ryan : maksudmu?
Ali : begini aku sebenarnya bukan manusia..
Ryan : *bingung*
Ali : maksudku , aku sebenarnya adalah hantu...
Ryan : ...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
AAAPPPPAAA???!!!!😱😱

Ali : hehe.. , maaf tapi itu benar..
Ryan : jadi kau memang hantu?
Ali : iya , itu benar..
Ryan : aku tidak menyangka hal ini terjadi , aku benar-benar bertemu dengan sesosok hantu!
Ali : iya , kebanyakan orang akan sulit untuk percaya dengan hal seperti itu..
Ryan : tapi kenapa kau tidak kelihatan menyeramkan?
Ali : menyeramkan?
Ryan : iya karena kebanyakan hantu itu memang menyeramkan , tapi kau..
Ali : hihi.. , sepertinya itu membuktikan jikalau kau adalah seseorang yang istimewa
Ryan : istimewa? , maksudmu.. aku..
Ali : iya , hanya sedikit dari kebanyakan orang yang memiliki keistimewaan ini , dan kau salah satunya..
Ryan : sungguh , benarkah begitu..
Ali : tentu saja.. , tapi mungkin dengan keistimewaan ini kau akan mengalami banyak hal yang tidak terduga dari yang sebelumnya
Ryan : seperti apa itu?
Ali : jelasnya adalah , karena keistimewaan mu ini , mungkin akan membuatmu terlalu banyak memikirkan hal yang tidak-tidak , dan juga bisa saja membuatmu tidak fokus pada hal yang tidak terduga dari yang seharusnya
Ryan : begitu rupanya
Ali : jangan kecewa , mungkin awalnya kau tidak akan bisa menerima jikalau kau memiliki keistimewaan seperti ini , tapi tetap saja , suatu saat nanti kau akan mengakuinya , karena dengannya kau dapat menyelamatkan satu nyawa yang paling berharga dalam hidupmu
Ryan : menyelamatkan satu nyawa yang paling berharga dalam hidupku..
Ali : iya , haruskah aku mengatakannya secara langsung padamu
Ryan : apa itu?
Ali : pegang tanganku.. *mengulurkan tangannya*
Ryan : *membalas uluran tangan*
Setelah Ryan membalas uluran tangan Ali , dengan seketika mereka berada di satu tempat yang berbeda..
Ryan : tempat apa ini?
Ali : ini dirumah sakit , tapi waktunya 17 jam kedepan dari waktu kita sebelumnya..
Ryan : begitu.. , tapi untuk apa kau membawaku kemari?
Ali : ada yang harus diperlihatkan padamu
Ryan : apa?

Author : nanya mulu nih anak 😑
Ryan : ya , penasaran dong thor 😅
Ali : hehe..😁

Ali : sesuatu yang tidak pernah kau bayangkan sebelumnya , saudaramu mengalami lemah jantung , untuk itu Ia tidak boleh terlalu banyak beraktivitas , jika tidak maka akan terjadi sesuatu yang sangat buruk dengannya
Ryan : apa?! , aku tidak tahu soal ini
Ali : mungkin , bahkan ayahmu sendiri juga tidak mengetahuinya
Ryan : lalu apa yang harus ku lakukan?
Ali : tenanglah , pikirkan solusi yang terbaik , ingat dengan ucapanku sebelumnya , dengannya kau dapat menyelamatkan satu nyawa yang paling berharga dalam hidupmu..
Ryan : benar juga apa yang Ia katakan, tapi apa itu artinya aku akan... mati.. *dalam hati*
Ali : aku tahu apa yang kau pikirkan , tapi jika kau memang ingin menyelamatkannya maka , kau tahu kan apa yang harus kau lakukan..
Ryan : ......
Ali : pengorbanan....
Ryan : ......
Ali : sudahlah , ayo kita kembali sebelum yang lainnya khawatir padamu..
Ryan : baiklah..
Lalu mereka pun kembali , dan Ali langsung menghilang, dan Ryan langsung pulang ke rumah nya

- Flashback Off -

T.X : apa yang Ia ucapkan waktu itu ada benarnya Ryan
Ryan : aku tahu tapi , masalahnya aku tidak tahu bagaimana cara mengatasi hal seperti ini..
T.X : ingatlah Ryan tetap tenang , dan fokus pada apa menjadi tanggung jawab mu..
Ryan : benar juga , sebaiknya kita jangan bertindak gegabah..
T.X : ya inilah , Ryan yang kukenal
Ryan : kau ini , ada-ada saja X , tapi bagaimanapun terima kasih karena sudah bersama dengan ku selalu..
T.X : itu tidak masalah Ryan , sebagai Tobot sudah menjadi kewajiban mereka untuk melindungi Pilot mereka
Ryan : hihi..
Mereka berdua pun menghabiskan waktu mereka di tepi sungai itu , dengan berbagai candaan yang ada...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Author : oke guys , sekarang kita lanjut ke sisi yang lainnya..
.
.
.
.
.
.
Di R.O.X.Y...
Saat itu di ruang rapat para ketua pilar , telah berkumpul para ejen dari M.A.T.A , R.O.X.Y , dan bahkan dari pihak mata-mata R.O.X.Y yang sebelumnya..
K.Nathalia : baiklah , kali ini rencana kita adalah menemukan para pelakunya terlebih dahulu
K.Filly : tunggu dulu , kenapa kita tidak memulainya dengan menemukan mayat Ali terlebih dahulu
K.Nathalia : soal itu , sebenarnya aku memang ingin melakukan penyelidikan terlebih dahulu , baru akan melakukan penangkapan , tapi aku berubah pikiran
K.Sendy : jadi kali ini , kita akan memulainya dengan penangkapan terlebih dahulu , selesai itu baru kita lakukan penyelidikan
K.Nathalia : benar..
K.Elnissi : jadi apa yang harus kita lakukan sekarang..
K.Nathalia : *melirik Sia*
Sia : baiklah kalau begitu , dengarkan aku semuanya , karena misi kita kali ini akan dimulai dengan misi penangkapan , maka pertama-tama kita harus memeriksa lokasi kejadian dimana terjadi tragedi waktu itu..
Adli : ......
Alicia : *memperhatikan Adli*
Sia : setelah kita memeriksa tempat itu , kita akan dibagi menjadi beberapa kelompok , dengan tugasnya masing-masing , untuk penyelidikan akan kita lakukan bersama , itu artinya yang menjadi pokok pembahasan kita kali ini , adalah misi penangkapan
K.Nathalia : untuk misi penyelidikan , aku sudah membagi kita semua dalam kelompok dengan tugas masing-masing

Author : oke guys , untuk kelompoknya biar author yang simpulkan , biar dialognya Nathalia gak kepanjangan..
Kelompok ;
1. Pilar Elektro , Teras Tekno , Bargadon
2. Pilar Starkle , Teras Inviso , Canon
3. Pilar Zamron , Ace
4. Pilar Skytrip , Teras Neuro , Hamon
5. Pilar Giganest , Teras Combat , Degion

Setelah itu mereka pun langsung menuju ke posisi mereka masing-masing..

Author : oke guys , untuk sementara sampai disitu dulu ya , nanti dilanjutkan di chapter selanjutnya.
Dan sebagai tambahan..

Di ruang ketua tersisa keluarga Ace dan Jenderal Rama disana..
Theo : kalau ayah dan ibu pergi , dan bibi juga pergi , lalu bagaimana denganku dan Clara ?
Sia : oh iya juga aku lupa
Than : lalu?
K.Nathalia : tenang saja , biar Theo dan Clara Jenderal Rama yang akan menjaga mereka selagi kita pergi..
J.Rama : tunggu dulu! , Aku!
Sia : jadi kau bisa membantu mengawasi ke-2 anakku bukan..
J.Rama : ah itu
Sia : *menatap tajam*
J.Rama : o..oke , akan kujaga mereka dengan baik..
Sia : bagus , jangan nakal ya kalian berdua
T&C : baik ibu!!

Author : dan begitulah nasib J.Rama sebagai... babysitter , dan untuk chapter berikut nya nanti ditunggu ya..

SEE YOU LATER..