Menjemput Pulang

8 2 3
                                    

Aku hanya ingin berpesan. Kepadamu yang sekarang tak menghiraukanku. Memang sekarang aku yang mengejar dan menunggu. Tapi ingat, batu pun akan hancur ketika tergerus ombak. Padahal batu lebih keras dari air.

Dan jika nanti saatnya tiba bosan menghampiri dan lelah sudah mendarah. Kemudian kau sadar dan beralih mengejarku. Berdoalah. Semoga Tuhan masih memberikan kebaikan hati kepadaku untuk menerimamu kembali.

AksaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang