Terimakasih atas waktu dan perhatiannya. Sungguh menyenangkan kala itu. Saking senangnya hingga lupa realita. Terlalu banyak fragmen yang harus dihadapi. Tapi aku suka.
Akhir kata, aku pamit. Bukan untuk kembali. Tapi untuk menanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara
PoesiaHanya sepintas aksara yang terlintas di kepala. Dan sebenarnya hanya untuk bersenang-senang.
Untuk selanjutnya
Terimakasih atas waktu dan perhatiannya. Sungguh menyenangkan kala itu. Saking senangnya hingga lupa realita. Terlalu banyak fragmen yang harus dihadapi. Tapi aku suka.
Akhir kata, aku pamit. Bukan untuk kembali. Tapi untuk menanti.