"My Prince Alvaro"

Bertanggung jawab

🌸🌸🌸

     Dari tengah lapangan Alvaro berlari ke arah gadis yang tadi tak sengaja tertimpa bolanya tadi,Alvaro mengernyitkan keningnya saat melihat sesosok gadis yang sudah tak berdaya dihadapanya dengan cepat ia langsung membopong gadis itu dan membawanya ke UKS.

"Emm sweet banget sih,mau dong di bopong juga sama pangeran" Ucap Clarisa ngawur

"Neng Risa juga mau di bopong? Sini-sini abang Radit siap kok buat bopong neng Risa kemana aja" Goda Raditya yang sudah berdiri dihadapan Clarisa

"Ogah kalo sama lo" jawab Clarisa sembari meninggalkan Raditya dan menyusul Bella

"Haha yang sabar yah" ucap Adena sembari menepuk punggung Raditya

"Mana mau si Clarisa dibopong sama playboy kaya lo" ucap Fionita juga kepada Raditya juga

"Udah loh diem semua cewek lo godain" ucap Rangga dari arah belakang

"Gue ngga godain,gue cuma bersikap adil aja gitu kesemua cewek semua cewek berhak diperlakukan istimewa ya ngga"

Dari arah belakang Rangga sudah membekap mulut Raditya dan segera mereka menuju UKS untuk melihat keadaan Bella.

Alvaro yang sudah tiba di UKS pun segera membaringkan tubuh Bella di ranjang yang sudah disediakan khusus di ruangan itu,terlihat jelas bibir pucat dan keringat dingin yang nampak keluaran dari pelipis wajah Keysha menanadakan bahwa iya memang benar-benar sakit.

"Si cewek cerewet bisa juga dia sakit ya" gumam Alvaro

"Eh Al gimana keadaanya" tanya Rangga yang baru sampai

"Kata guru dia ngga apa-apa kok,paling sebentar lagi dia siuman"

"Huh syukur kalo gitu"

"Makasih ya Al udah bawa Bella ke sini tadi" Ucap  Clarisa

"Itu jadi tanggung jawab gue harus nya gue minta maaf sama  temen lo ini tadi gue emang bener-bener ngga sengaja"

"Iya Al santai aja di orangnya friendly kok" ujar Adena

Setelah beberapa menit Rangga dan Radit segera berpamitan duluan meninggalkan 4 orang diruang itu.

"Kalo lo mau ke kelas,ke kela aja gih biar gue sama temen-temen gue yang jagain dia disini" ucap Adena

"Gausah gapapa kok gue aja yang jagain dia disini,kalian kalo mau ke kelas duluan aja" jawab Alvaro

"Oh yaudah kalo gitu kita balik dulu ke kelas ya nanti kalo dia udah sadar lo tawarin pulang ya soalnya gue khawatir "

Alvaro hanya menganguk-anguk mengerti,tak lama ketiga sahabatnya itu keluar meninggalkan ruang itu.

"Gue rasa si Alvaro itu cukup baik,ga ada tuh tampang bad boy bad boy an seperti yang lo ceritaain" ucap Clarisa

"Hem gue rasa juga gitu" ucap Adena juga setuju

"Ya gue sih ngga tau ya sebenernya dia tuh gimana,gua kan cuma denger gosip dari yang lain doang" Ujar Fionita

"Huh dasar lo lambe turah" ejek Clarisa kepada Fionita

"Diem lo bacot" jawab Fionita

"Tapi ngga apa-apa nih kita tinggalin Bella gitu aja" ujar Adena

"Ngga apa- apa lah lagian Alvaro juga ngga gigit ini jadi jangan khawatir" Ucap Clarisa

Sekarang diruangan ini hanya ada dirinya dan cewek yang beberapa waktu terpukul oleh bola yang tak sengaja ia lempar.

"Uhuk uhuk" Suara batuk yang berasal dari mulut Bella

Dengan cepat Alvaro mengambil minum diatas nakas yang sudah disedikan,lalu Alvaro membantu Bella duduk.

"Lo ngga apa-apa?" tanya Alvaro

"Hah" Bella sedikit kaget karna ia baru menyadari Alvaro sendari tadi

"Lo ngga apa-apa?" Tanya Alvaro sekali lagi dengan nada sedikit kesal

"Gue ngga apa-apa kok" jawab Bella

"Udah mendingan?"

"Udah sih tapi perut gue sakit"

"Sakit kenapa" Ucap Alvaro sedikit panik

"Perut gue sakit karna gue laper" Jawab Bella polos

"Oh" nyata nya Alvaro hanya ber oh'ria

"Oh doang ngga ada niat buat ngajak ke kantin gitu"

"Ngarep banget sih lo"

"Ihhss dasar cowo nyebelin"

Seketika Alvaro meraih tangan kanan Bella dan mengajaknya keluar dari ruangan itu.

"Ih pelan-pelan dong orang lagi sakit juga" Protes Bella

"Udah diem cerewet banget sih"

lo mau ngajak gue kemana sih" tanya Bella yang masih kebingungan

Namun sang lawan bicara tak mengubrisnya

Dan tibalah mereka dikantin sekolah yang terbilang cukup sepi hanya ada beberapa murid cowok dipojokan kantin itu yang memang sengaja bolos dan lebih memilih untuk nongkrong di kantin dan lagi pun bel istirahat masih belum berbunyi.

"Tadi katanya ngga mau ke kantin" ujar Bella

Lagi-lagi ucapanya tidak di gubris oleh Alvaro

"Udah cepet lo mau makan apa"

"Gue mau makan baso,nasi goreng,batagor,ketoprak dan minumnya jus jeruk ya" ucap Bella kepada Alvaro

"Seriously" ucap Alvaro yang kaget

"Nggalah bercanda emang perut gue apaan haha" jawab Bella sembari terawa puas

"Gue mau nasi goreng aja sama jus jeruk satu ok"

"Berisik lo" jawab Alvaro yang sudah meninggalkan Bella untuk memesankan makanan untuknya

Kalo aja gue ngga merasa bersalah sama tuh cewek gue ngga akan mau kaya gini-batin Alvaro

Thanks for reading😁
Jangan lupa vote ya karna vote dari kalian itu berarti banget🖤