Baby Angel

43

Ken tersenyum manis melihat interaksi Adam dan jungkook..

"Jungkook.. apa kamu benar-benar telah berubah atau kamu hanya ingin mencari perhatian v lagi" ucap ken dalam hati..

Jungkook terlihat bermain-main dengan Adam.. jungkook menunjukkan kekuatannya seperti kecepatan lari dan terkadang jungkook sesekali memperlihatkan wujud wolfnya.. namun Adam sama sekali tidak takut justru sebaliknya Adam tertawa gembira..

Setelah cukup lama bermain tidak terasa hari mulai sore.. ken ingat janjinya pada v agar segera membawa pulang Adam sebelum gelap..

"Ehem.. Adam.. sekarang hari sudah sore waktunya kita pulang nak.." ucap ken memegang pundak Adam..

"Ya.. ancen.. Adam masih ingin belmain dengan ancen kookie.. cebental lagi ya ancen" jawab Adam menunjukkan wajah pupysnya..

"Adam.. nanti appa akan marah sama ancen.. apa Adam mau ancen dimarahi appa.." tanya ken lagi..

Adam menggelengkan kepalanya.. karena adam tidak mau ancennya dimarah oleh appanya.. namun Adam masih ingin bermain dengan jungkook..

Jungkook duduk didekat Adam..

"Adam..liat ancen.. Adam anak yang pintar kan..sekarang Adam pulang dulu ya.. besok kita kan bisa bermain lagi.."ucap jungkook mengusap kepala Adam..

"Tapi Adam masih ingin bermain bersama ancen kookie.." rengek Adam..

"Adam tidak rindu eomma.." tanya jungkook lembut..

Adam mengangguk.. jungkook tersenyum dan mengusap pipi Adam..

"Nah.. kalau Adam rindu eomma.. Adam harus pulang dulu.. nanti eomma Adam akan sedih karena Adam tidak pulang.. nanti eomma akan berpikir Adam tidak menyayangi eomma Adam lagi karena asik bermain.. Adam tidak mau makan dengan eomma lagi.. Adam mau eomma Adam menangis" tanya jungkook..

"Anio ancen.. eomma tidak boleh menangis.. Adam sayang eomma.. baiklah Adam akan pulang ancen.." jawab Adam tersenyum kembali..

"Nah.. itu baru anak eomma Kim Seokjin.. besok kita bermain lagi ya.. besok ancen yang akan menjemput Adam kerumah Adam bagaimana" tanya jungkook

"Ne ancen.. besok Adam akan menunggu ancen dirumah.." jawab Adam..

Ken tersenyum melihat Adam akhirnya mau diajak pulang tanpa harus membuat Adam menangis..

"Gumawo kookie.. ah.. maksudku jungkook.. karena telah bisa membujuk Adam.." ucap ken

Mendengar ken memanggil namanya dengan sebutan kookie.. jungkook tersipu malu..

"Ah.. iya sama-sama ken..itu semua tidak karena aku ken.. Adam memiliki sifat eommanya..makannya dia bisa mempercayai setiap omongan orang yang dekat dengannya..

"Kamu benar.. Adam memang mewarisi sifat eommanya.. itu yang membuat appanya masih kuat untuk bertahan sampai sekarang.. baik lah kami pulang dulu ya" ucap ken..

"Ne.. hati-hati dijalan.. sampai jumpa besok sayang" ucap jungkook mencubit pipi Adam gemas..

"Haha.. campai bertemu becok juga ancen" jawab Adam..

Ken melesat meninggalkan jungkook yang menatap kepergian mereka..

"Ha.. kenapa aku jadi salah tingkah ketika ken memanggilku dengan nama kookie tadi dan apa ini kenapa jantung berdetak kuat.. tidak.. tidak.. jungkook jaga tingkahmu..dan Kenapa aku jadi sangat menyayangi Adam.. apa aku harus segera meminta maaf pada Jin dan v karena rasanya aku benar-benar tidak bisa jauh dari Adam" ucap jungkook

Sesampainya dirumah.. ken dan Adam telah ditunggu oleh v didepan pintu..

"Appa" ucap Adam sedikit berteriak walau Adam masih dalam gendongan ken..

V tersenyum melihat anaknya kembali bahagia..

"Wah.. anak appa sangat bahagia sekali kelihatannya.. memang habis bermain apa dengan ancen ken" tanya v memeluk anaknya yang sudah dekat dengannya..

"Adam bermain dengan teman ancen ken appa.. nama teman ancen itu ancen kookie.. ancen kookie cangat baik.. dia mengajalkan adam melawan penjahat.. cepelti ini" ucap Adam lalu mempraktekkan apa yang dilihatnya dari kookie..

"Aiigooo.. baiklah anak appa ini benar-benar hebat.. appa Adam tidak lapar.. sana temui eomma"ucap v..

"Ne appa.. ancen Adam macuk dulu.. besok kita belmain lagi ya ancen" ucap Adam

"Siap tuan muda" ucap ken tersenyum dan membungkukkan badannya pada Adam membuat Adam tertawa lalu berlari menemui eommanya..

"Gumawo Ken.. kamu telah mengembalikan keceriaan Adam lagi.. apa Adam tidak menyusahkanmu" tanya v

"Anio.. Adam tidak pernah menyusahkan aku v.. sebaliknya justru aku sangat bahagia kamu mengizinkan untuk bertemu dan bermain dengan Adam.. karena aku sangat menyayangi Adam v.. aku sudah menganggap Adam seperti anakku sendiri" ucap ken

V hanya tersenyum dan matanya sedikit berkaca-kaca.. karena Adam memiliki orang-orang yang sangat baik disekitarnya...

Sesampainya Adam didekat eommanya.. Adam tersenyum dan membuka sedikit baju Jin dan berbaring diatas dada eommanya.

"Eomma.. maaf ya Adam balu pulang.. eomma tidak malah kan kalau Adam belmain dengan ancen Ken jauh.. eomma jangan khawatir karena ancen menjaga Adam dengan baik.. dan tadi Adam juga beltemu dengan ancen yang baik.. ancen itu namanya ancen kookie.. dia teman ancen ken eomma.. ancen kookie sangat baik pada Adam.. eomma jangan malah ya kalna Adam menyayangi ancen kookie ..tapi eomma Adam tidak akan tergantikan hanya eomma dan appa dihati Adam.." ucap Adam mulai mengantuk karena rasanya perut Adam mulai kenyang dan Adam merasakan ada belaian tangan pada kepalanya membuat Adam pelan-pelan mulai memejamkan matanya..

Ketika Adam benar-benar terlelap.. Jin membuka matanya dan mencium kening anaknya..

"Hai.. anak eomma yang tampan.. sepertinya hari ini kamu sangat bahagia.. maafin eomma ya yang belum bisa menemui secara langsung.. eomma hanya bisa melihat wajahmu saat jauh dan tertidur seperti ini.. tapi tidak lama lagi eomma akan segera menemuimu secara langsung" ucap jin mencium kening anaknya lagi

Saat jin masih membelai pipi Adam.. jin mendengar suara kaki yang mendekat.. jin buru-buru menutup matanya dan tertidur seperti awalnya tanpa sedikitpun bergerak..

V membuka pintu kamarnya.. dan v tersenyum melihat putranya tertidur diatas dada istrinya.. v mendekat dan mengusap kepala putranya..

"Aiigoo sepertinya anak appa kekenyangan Sampai-sampai Tertidur diatas eomma ya" ucap v pelan-pelan mengangkat Adam untuk berbaring disamping jin..

V Merapikan kembali baju jin dan menyelimuti istri dan anaknya agar mereka tidak kedinginan..

V terduduk didekat kaki Adam dan menatap wajah damai jin Adam saat tidur.. tanpa sadar v meneteskan air matanya..

"Kalian merupakan hal yang terindah dan sangat berharga dalam hidupku.. aku mohon jangan pernah tinggalkan aku" ucap v..

Jin yang merasakan v menangis hanya bisa menahan agar dirinya tidak bangun dan memeluk suaminya..

"Mianhe v.. aku belum bisa menemui sekarang.. terimakasih kamu sudah selalu setia padaku.. menjagaku walau aku tidak pernah menemui.." ucap jin dalam hati

Next kuy..
Kita kembali lagi..

Maaf ya ff nya gk pernah panjang-panjang..

Gimana ni sama episode kali ini menarik atau membosankan ya.. 🤔🤔😉

Buat readernim kesayangan kalau ada yang bertanya-tanya kenapa Adam masih menyusu pada eommanya walaupun sudah berumur 3 tahun.. karena v masih belum ingin mengajarkan Adam untuk memakan yang seperti ia makan apa lagi mengajarkan Adam untuk berburu.. v ingin Adam selalu dekat dengan eommanya walau Adam tidak pernah bertemu dan berbicara langsung pada eommanya..

Jadi itulah alasannya kenapa Adam masih dibiarkan menyusu pada jin.. semoga kalian tidak ada yang keberatan 😘😘😊😊😊🙏🏻

Sampai jumpa lagi..