Aku proklamasikan, Sebuah sandiwara aksara. Memerankan lakon-lakon yang terlihat bahagia. Kemudian ribut memisahkan dusta dari kata. Tidak ada yang mengalah untuk asa. Kini seakan bertabrakan dalam pikiran yang selalu mengatas-namakan raga.
Salam aksara,
Selalu ada cerita di balik rasaSenin, 7 Oktober 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Percik Rasa
PoesíaUtarakan janji Genggam hati Bahwasanya, Kamu tidak sendiri Untuk selalu menanti Tentang dia yang pergi Tanpa kabar yang menemani. -penaksara_ Mari menetap, mari merapat @copyright © 2019 ChairunnisaSA