Malam

130 56 5
                                    

Kita terangkai lantaran semesta. Mengaitkan satu per satu dalam lautan raya. Menebar rintik asa yang melebarkan hati insan. Malam ini, ijinkan asa merangkak di setiap dinding langit. Menyalurkan rindu yang tengah berbisik manja di kesunyian malam. Menikmati lantunan larik yang sedap bernada. Tanpa mematahkan usaha keras yang tercipta di sudut dataran titik semesta. Tanpa terbuang sia-sia jutaan detik yang terampas habis dengan puluhan argumen pada malam akhir-akhir ini. Malam ini, ijinkan pengorbanan selaras dengan secarik senyum sederhana yang terukir pada setiap wajah. Menerbitkan mimpi-mimpi kecil pada gelapnya malam. Tanpa menampar lelahnya fisik dan megahnya hati. Dan ijinkan kita, meleburkan dinginnya kebahagiaan agar sang penikmat pada malam, terhenyuk dalam nada-nada yang menenangkan jiwa.

-seorang penyapa.

Terima kasih atas votenya selama ini✨






-maafkan saya bila dari lisan, tulisan ataupun perilaku yang kurang mengenakkan. Minal Aidzin Wal Faidzin.

Percik RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang