#05

1.3K 37 5
                                    

"Aku bersikap seperti ini bukan karna keinginanku, tapi karena trauma akan masalaluku yang membuatku kehilangan jati diriku yang sebenarnya:)"

~GlenaRebeccaAntsyaW
------------------

04:30

"Kringgggg" (Alarm)

Seorang gadis remaja yang mendengar suara alarm langsung membuka matanya untuk melihat dunia yang kesekian kalinya.

Ya. Dia Glen.

Glen melihat ke arah jam dinding yang menujukkan jam 04:30.

Glen memang sudah terbiasa bangun pagi. Glen bangkit dari tidurnya untuk mencuci muka, setelah selesai mencuci muka, Glen mempersiapkan peralatan-peralatan sekolah dan mata pelajaran untuk hari ini, Setelah itu Glen langsung mandi dan bersiap memakai seragam sekolahnya.

1 jam berlalu.

Glen sudah nampak Rapi dengan seragam putih abu-abunya. Glen turun untuk menemui keluarga nya, tapi yang ada hanya Dad, dan Mom.

Lalu dimana Glenro?

Tepat sekali. Glenro masih Tidur.

Glen pergi menuju kamar Glenro, dan mengetuknya.

'Tok.. Tok.. Tokkk..'

"......" Tak ada sahutan dari dalam.

Glen mengetuk pintu berkali-kali, namun nihil, tak ada jawaban sedikit pun dari pemilik kamar.

Glen terpaksa membuka pintu kamar Glenro, tak terkunci.

Glen membuka lebar pintu kamar Glenro, dan melihat Glenro masih enak-enakkan tidur di bawah selimut.

Glen menarik selimut Glenro, membuka gorden kamar Glenro sehingga masukklah cahaya pagi, yang masih belum terlalu terang.

Glen membangunkan Glenro.

"Ro? Bangun! Udah Jam 7!" Ucap Glen.

"....." Tak ada sahutan, yang ada hanya suara dengkuran dari sang pemilik kamar.

"Ro!!! Bangun!!" Kesel Glen lama-lama, sambil mendorong Glenro sampai terjatuh ke lantai.

"Awww" Ringis Glenro. "Anjir lu! Sakit tau gk!" Sambung Glenro sambil memijat bokongnya yang terhempas ke lantai, akibat dorongan Glen.

Glen hanya memasang watadosnya.

"Maknya, kalo di bangunin tuh bangun!" Kata Glen dan berlangsung pergi dari kamar kembaran nya.

"Aish! Kesel gua lama-lama" Omel Glenro.

Glenro langsung berdiri dan bersiap-siap untuk berangkat sekolah.

06:40

Mereka sedang sarapan bersama, suasana hening, hanya ada suara dentingan sendok dan garpu. Tidak lama mereka sudah selesai sarapan, Glen dan Glenro berpamitan kepada kedua orang tua mereka, dan menyaliminya secara bergantian.

TroublemakerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang