Kita

211 4 0
                                    

Kita adalah lara disela-sela katup bahagia. bersamanya diatas meja yang sama, kita dikecup oleh sang pencipta.

saling mengasihi dan berbagi, belum saja kau lupa bercengkrama, kau sudah ku anggap gila, dengan menggilai aku setiap waktu.

Kita adalah sepasang insan yang berdaya, dan tak berguna bagi manusia-manusia yang tak tau siapa kita sebenarnya, dan mengapa kita ada diantara kata kata. menjelaskan satu persatu kemereka terlalu panjang untuk dibicarakan .

Kita adalah apa yang kita punya. Menjalankan  apa adanya, dan semestinya. meski banyak godaan yang datang menghampirinya, tetap tegap pada kata kita adalah sepasang insan yang berdaya.

Kita adalah waktu yang tak tetahankan oleh detik jam dibarat, tak ada batasnya sampai ketimur, dan tak ada halangnya keutara.

kita mengililingi itu semua. tanpa pikir panjang, kita saling melayang-layang diantara kata-kata
menejelma seperti kenyataan yang ada.

Kita adalah benang-benang kusut didalam jemari, menari-nari, ingin dibuai, dan teruntai. Lalu dikubur didalam doa yang diiringi dosa.
Dan kita adalah akhir dari sebuah cerita.

"Kita adalah isi dari segalanya isi doa"

Salam hangat dariku

Kau  Aku  dan  Diam.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang