Rayen Adiwijaya,seorang cowok Bad Boy yang dingin,cuek dan ngirit ngomong bertemu dengan Natasha Putry, seorang cewek cantik yang tak kalah dingin dan cueknya dengan dirinya.
Apakah Natasha Putry bisa menaklukan seorang Rayen Adiwijaya?
"Siang bu" kata Natasha yang langsung menyalami dan mencium tangan ibunya.
"Yah ampun Natasha,kamu kenapa kok seragamnya kotor gini?" tanya bu Asthari setengah kaget melihat seragam sekolah anaknya yang terlihat kotor dan basah itu.
"Tadi ada motor yang nggak sengaja melintas diatas genangan air,jadi airnya keciprat dan tepat mengenai seragam sekolah aku bu" jawab Natasha dengan menceritakan kejadian tadi di pinggiran jalan.
"Yah udah,sekarang kamu mandi dulu,trus sarapan yah" kata bu Asthari seraya tersenyum dan meninggalkan Natasha.
"Iya bu!" jawab Natasha dan langsung menaiki anak tangga ke lantai dua untuk sampai ke kamarnya.
Sesampainya dikamar,Natasha langsung meletakan jaket Rayen diatas kasurnya.
Natasha berdiri tepat didepan cermin dan melihat dirinya yang sangat berantakan tapi masih tetap cantik dan manis.
Selesai melihat penampilannya yang ambruk,Natasha langsung bergegas ke kamar mandi dan langsung mandi.
Selesai mandi dan berpakaian,Natasha langsung beranjak ke ruang makan dan menyantap hidangan yang sudah tersedia diatas meja makan.
Tak perlu waktu yang lama untuk Natasha menghabiskan makanannya.
Sehabis sarapan,Natasha kembali beranjak ke kamarnya.
Sesampainya dikamar,pandangannya tertuju pada sebuah jaket yang ia letakan di atas kasurnya.
Seulas senyuman terukir di bibir mungil Natasha.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Natasha mengingat saat Rayen memberikan jaket kepadanya,untuk menutupi seragam sekolahnya yang kotor akibat ulahnya Rayen.
"Eh kenapa juga gue harus mikirin tuh cowok songong?" kata Natasha merutuki kebodohannya.
Natasha beranjak dari duduknya dan menyambar jaket itu dan langsung di cucinya sampai bersih.
Dan esok, Natasha berniat untuk langsung mengembalikannya pada Rayen.
Sore berganti malam.
Membuat para umat manusia mulai mengistirahatkan tubuhnya yang sangat lelah hari ini.
Good Night Dunia:)
***
Keesokan paginya,Natasha bangun pukul 05.30,dikarenakan ia takut jika hari ini terlambat lagi,maka ia akan membersihkan WC siswa seperti kemarin.
Setelah bersiap-siap,Natasha menuruni anak tangga dan menuju ke ruang makan untuk sarapan pagi bersama anggota keluarganya.
Pak Rey,bu Asthari,dan adik satu-satunya yang bernama Kayla.
Kayla Putry.
Seorang gadis berumur 14 tahun,yang sekarang duduk dibangku pendidikan sekolah menengah pertama kelas IX.
"Good Morning semua" sapa Natasha setelah sampai dimeja makan sambil tersenyum.
"Pagi nak...Hari ini ke sekolah bareng ayah atau angkot?" kata pak Rey dengan nada menggoda anaknya.
"Yah berangkat bareng ayah dong,aku nggak mau desak-desakan dalam angkot lagi!" jawab Natasha sambil memutar bola matanya malas.
"Oh...ayah pikir kamu udah nyaman sama sopir angkotnya,dan nggak mau berangkat sekolah bareng ayah lagi!" kata pak Rey yang sangat senang menggoda anaknya itu.
"Ih ayah......" balas Natasha sambil memanyunkan bibirnya,seperti anak kecil yang tidak di kasih permen.
Sontak membuat pak Rey,bu Asthari dan Kayla tertawa terbahak-bahak.
"Sudah-sudah,cepat habisin sarapannya terus berangkat!" kata bu Asthari.
