~08~

267 21 0
                                    

"Sih Chelsy mana?" tanya Natasha yang sedari tadi tidak melihat sosok Chelsy di kelas.

"Lagi nyamperin Brandon. Katanya lagi dalam masa PDKT gitu deh..." jawab Kiara dengan memanyunkan bibirnya.

"Bener-bener tuh anak" balas Natasha sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Brandon itu temannya Rayen lho!" kata Kiara.

"Siapa yang nanya??" kata Natasha malas.

"Sekedar informasi. Hahaha..." jawab Kiara dengan tertawa terbahak-bahak.

***

Ting.....Ting.....Ting....

Bel pulang pun menggema di SMA Garuda.

Membuat para siswa-siswi SMA Garuda tersenyum legah.

Aktifitas belajar-mengajar pun terhenti.

Cuara hari ini tidak mendukung.

Hujan turun dengan sangat deras,sehingga membuat para siswa-siswi SMA Garuda berteduh di gedung sekolah.
Adapun yang berteduh dihalte sekolah.

Hari ini,ayah Natasha tidak bisa menjemputnya di karenakan ayahnya sedang meeting penting dan juga ada beberapa pekerjaan yang membuatnya mau tidak mau harus lembur hari ini.

Jadi siang ini,Natasha harus pulang naik angkutan umum lagi.

Setelah 15 menit menunggu,akhirnya hujan pun redah.

Membuat para siswa-siswi SMA Garuda yang berjalan kaki maupun berkendaraan pun bergegas pulang.

Para siswa-siswi yang berkendaraan,baik mobil maupun motor segera menyalakan kendaraannya dan langsung bergegas meninggalkan gedung sekolah SMA Garuda untuk pulang ke rumah masing-masing.

Sudah 5 menit Natasha menunggu di halte sekolah,namun tidak ada satu angkutan umum pun yang lewat.

Natasha bangun dari duduknya dan berjalan ke pinggiran jalan untuk melihat mungkin masih ada teman sekelasnya yang belum pulang karena ia ingin nebeng.

Natasha menoleh ke kiri dan ke kanan,namun tak ada seorang pun yang terlihat.

tiba-tiba,sebuah motor melintas dengan kecepatan tinggi.

Motor itu melewati lubang yang tersisa genangan air hujan,sehingga membuat air kotor itu terciprat tepat mengenai seragam sekolahnya Natasha sehingga seragam sekolah Natasha tampak kumuh dan basah.

Sontak membuat Natasha melongo dan pandangannya jatuh pada seragam sekolahnya yang sekarang terlihat kumuh dan basah.

Pikiran Natasha melayang-layang.

Seketika itu pun,Natasha mengangkat wajahnya dengan nafas naik turun dan pandangannya jatuh pada seorang cowok
dengan motor sport kebanggaannya dan helm yang warnanya sepadan dengan motor itu,sehingga membuat cowok itu tampak tampan diatasnya.

Cowok itu pun melajukan motor sportnya mendekat ke arah Natasha.

"LHO PUNYA MATA NGGAK SIH? Udah berapa kali sih lho buat gue sial ke gini?
Lho tuh cuma nyusahin hidup gue doang!!!' kata Natasha dengan emosi yang memuncak.

Rayen.

Cowok yang sedang diomelin habis-habisan oleh Natasha.

Rayen melihat penampilan Natasha dari atas
sampai bawah yang terlihat berantakan dan ambruk.

"Apa lho liat-liat!!" ketus Natasha dengan mata yang melotot ke arah Rayen.

Tak ada respon dari Rayen.

Rayen lalu membuka jaketnya,dan membuat Natasha mengerutkan keningnya bingung.

"Nih!" kata Rayen sambil menyodorkan jaket miliknya ke arah Natasha dengan wajah datarnya.

"Nih!" kata Rayen sambil menyodorkan jaket miliknya ke arah Natasha dengan wajah datarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Natasha mematung.

"Pake!" kata Rayen tegas.

Natasha pun mengambil jaket yang diberikan oleh Rayen.

Mau tak mau ia harus menerimanya,karena tak mungkin ia pulang dengan keadaan yang seperti itu tanpa balutan apapun.

Rayen menyalakan mesin motor sportnya, dan langsung berlalu dari hadapan Natasha.

Natasha langsung memakai jaket yang diberikan Rayen,tepatnya jaket Rayen,untuk menutupi bajunya yang sudah terlihat kotor.

Dapat Natasha rasakan wangi parfum vanilla milik Rayen yang sangat segar.

Setelah beberapa menit larut dalam pikirannya,akhirnya ada angkot yang berhenti tepat di hadapan Natasha,sehingga membuat cewek itu tersenyum lalu bergegas menaiki angkot itu.

"Jalan Sweet pak" kata Natasha lalu dibalas anggukan kepala dari sopir angkot itu.

My LovelyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang