Happy reading
Jangan lupa vote n komen! ❤️🤗
====
Jangan Rapuh, Jangan Lemah, Jangan dikit- dikit nangis karena kamu itu KUAT. -Author
==00==Malam sendu dimana aku menghembuskan nafas lelahku ini setelah aku menangis dalam sebuah larutan kisah sedih ini. Aku berbaring di atas tempat tidurku kemudian aku terlelap dalam keheningan malam.
.
.
Pukul 04.30 alarm di kamarku berbunyi aku mematikan bunyi suara itu masih dengan setengah sadar, aku segera mandi lalu aku melaksanakan sholat subuh seperti biasanya.Kemudian aku mempersiapkan diri untuk pergi sekolah untuk bertemu dengan seseorang yang aku suka dalam diam. Hanya dalam diam karena hanya sebuah mimpi yang tidak akan tercapai.
Halu....
Emm sudahlah...
Aku kembali memakan sepotong roti yang dibuat oleh ayahku sebelum ia berangkat bekerja. Setelah habis, aku bergegas pergi menggunakan bus seperti biasanya.
.
.
Sampai di sekolah aku berjalan menuju Kelas, nampak sepi belum satu pun murid yang tiba, aku terdiam duduk di pojokan jendela kelas sambil membaca novel seperti biasanya.Satu demi satu murid- murid memasuki kelas.
Kenapa dia belum datang yah? Semoga dia tidak terlambat. Ucapku sedikit khawatir.
Pagi semuanya....
Suara itu? Ucapku dengan sedikit memandang senyum manisnya dengan wajah tertutup novel.
Senyumnya mengalihkan dunia...
"Hai pagi, Vit." Sapa Kamila sambil menaruh tasnya di atas meja.
Dengan wajah tersenyum aku berkata,"Pagi," rasanya tak pernah sebahagia ini.
"Lagi ngapain?" Tanya Kamila.
"Lagi baca novel nih seperti biasanya, kamu suka baca novel juga ga?" Ucapku dengan sedikit gugup.
Sukaa sih, apalagi kalau ceritanya tuh sampai buat kita baper parah. Romance komedi sih paling suka, kalau kamu?
"Aku fantasi, sama yang berbau teenfict juga sih hehe,"
Kamila tiba- tiba ,"Eh iya,"
"Apa?" Tanyaku.
"Soal kemarin aku minta maaf atas kelakuan Andre sama kamu yah. Aku jadi kesel banget sama dia."
Hufft...."Gpp kok, dia ga salah dia mungkin khawatir sama kamu Mil."
Wajarlah....Ishh dia tuh ga mikir dulu sebelum bertindak. Kan kesel.
"Hehehe." Ucapku dengan sedikit tersenyum
"Oiya hari ini ga ada PR kan?" Tanya Kamila.
"Ga ada sepertinya."
"Okelah."
"Iya." Aku kembali membaca novel tadi setelah tidak ada lagi pertanyaan- pertanyaan dari Kamila.
KAMU SEDANG MEMBACA
MELODY RAIN
Teen FictionMelody Rain... Seorang pria yang menyukai melodi hujan Pria tampan badannya sedikit berisi namun ia tinggi Perasaan bahagia, kecewa, sedih apapun tentang kehidupannya Hingga ia mengenal sosok wanita yang cantik dan penuh semangat, namun milik orang...