Lilin ulang tahun yang ditiup bersamaan. Malam dingin di Jogjakarta tertutup oleh selimut tebal. Pesan ucapan di layar digital yang rasanya ingin diabaikan, lalu kembali sibuk menertawakan setiap tulisan di jalan yang sebetulnya tidak lucu.
Dasar curang, kenapa kamu malah preorder duluan hadiahnya? Jadi dipertemukan secepat ini kan!
Tahun depan boleh ulang tahun bersama lagi?
Tapi aku mau kadonya tetap kamu.
Tuhan, aku janji akan jadi anak baik, tapi boleh ya? Kali ini saja... please...
KAMU SEDANG MEMBACA
Rahara
Short StoryAda banyak bait yang tidak pernah bisa kusampaikan, kusimpan di ujung pikiran menjadikannya kenangan.