Upacara pemakaman Sizhui baru saja usai. Gundukan tanah basah bertabur bunga itu adalah kenang kenangan terakhir Sizhui.
WangJi menatap gundukan tanah itu dengan wajah yang sangat sulit di arti kan.
"WangJi hujan mulai turun, ayo pulang." Bujuk Xichen
"Ia mengambil nya kembali kak, wei ying. Ia mengambil kembali anak nya". Xichen melihat sedih kearah makam keponakan nya itu.
"Aku benar benar ayah dan suami yang buruk. Aku gagal melindungi mereka." Xichen mengelus pundak sang adik pelan
"Bukan hanya kau, aku pun bukan paman yang baik. Aku hanya berharap ia tidak membenci ku". Ucap nya lihir.
Wangji diam mengiyakan di dalam hati ucapan sang kakak
Setelah meninggal nya Sizhui. Jin Ling mengalami depresi. Ia terus berteriak jika ia bukan pembunuh. Tak jarang ia merusak barang apa pun yang ia temui. Mau tidak mau keluarga Jin mengirim nya kerumah sakit jiwa untuk di rawat. WangJi membatal kan kasus nya saat melihat sendiri kondisi Jin Ling. Ia sudah membuat seorang anak menderita. Ia tidak ingin mengulangi nya untuk kedua kali nya.
"Sizhui ... Wei Ying.. Kuharap kalian bahagia di sana.. Tunggu lah.. Saat di mana aku datang menyusul kalian". WangJi
END!!!
Terimakasih sudah membaca karya ku selama ini. Kritik dan saran membangun kalian masih sangat author butuh kan. Terimakasih sampai ketemu lagi di karya ku yang lain.
