Tettt tettt tett
Bel pulang menggema di seantero sekolahan membuat para murid bersorak bahagia, ternyata bahagia itu gampang ya hanya dengan mendengar suara bel pulang saja bisa membuat tersenyum bahagia dan lega uhhhh authour jadi merindukan masa sekolahku dulu.
Okey back the topic
Para muridpun berhamburan keluara dari kelasnya masing masing ada yang berteriak kegirangan ada juga yang berlari karena sudah tak sabar ingin cepat sampai kerumah seperti halnya yang di lakukan oleh sagarha putra mahesa putra sulung bapak adam mahesa dan alm. Nathalia jeslin,umurnya baru menginjak 16 tahun bulan kemarin, dengan tergesa ia menuruni tangga karena tak sabar ingin cepat sampai ke rumah.
"Bukannya itu saga ya, owhhh yaampun tampan sekali"
"Gila dia kok bening bgt sih, unchhh tampan sih"
"Yaaaa sagarha mau gak sih kamu jadi pacar aku"
Begitulah teriakan para siswi, saga memang memiliki wajah yang tampan dan rupawan, badannya yang pas dan juga memiliki kulit putih dengan halis tebal, bulu mata lentik, hidung yang seperti perosotan dan juga ia memiliki tinggi badan yang lumayan tinggi untuk ukuran warga indonesia 175cm.
Saga tidak memperdulikan para teriakan fans nya ia hanya fokus pada jalannya.
"Eh bro, lo pulang naek apaan?" tanya aiden yang tiba-tiba datang dan langsung merangkul saga
"Mungkin naik taxi" jawab saga datar
"Yaelah bokap lo belum ngizinin lo buat bawa kendaraan ya?" saga pun berdehem sebagai jawaban
"Yaudah lo mau gk ikut pulang bareng ma gw, gw bawa motor kok dan kebetulan si asep juga bawa motor jadi kita sendiri sendiri" ajak aiden kepada temannya
"Gak usah gw gk mau ketahuan sama bokap nantinya" balas saga lagi
"Yaudah gw duluan" tambah saga kembali lalu pergi dari hadapan aiden yang memperhatikannya sampai tak terlihat keluar gerbang sekolah
"Kok si saga kuat banget punya bapak kok protektif sangat dah ck" gumam aiden lalu pergi ke parkiran untuk mengambil motornya.
Sesampainya di rumah saga langsung membanting tubuhnya ke sopa.lalu memejamkan matanya lelah.
"Kamu sudah pulang saga" suara itu membuat mata saga yang awalnya tertutup menjadi terbuka
"Daddy" teriak girang saga, adam yang melihat anaknya tersebut tersenyum.
"Kapan daddy pulang?" tanya saga antusias
"Tadi barengan sama vinno" jawab adam seadanya.
"Terus sekarang vinnonya dimana dad?" tanya saga bingung biasanha adiknya selalu menyambutnya dengan riang tapi sekrang tak terlihat sama sekali.
"Lagi di ajak jalan-jalan sama nenek kamu" balas adam dengan sabar menjawab pertanyaan sang anak pun mengangguk mengerti.
"Yaudah sana kamu istirahat, dan itu juga jangan coba-coba kamu berantem lagi saga daddy tak suka" nasehat adam
"Iya iya iya" saga pun pergi meninggalkan adam di sana.
*****
Tiara berjalan di setiap rak buku yang berjejer rapi dengan semangat ia memilih berbagai macam buku, dan sesekali membacanya untuj memutuskan akan di beli atau tidaknya.
"Ahhh yang ini seru banget,aku ambil yang ini" girang tiara sembari memasukan bukanya kedalam keranjang yang sudah berisi beberapa buku.
"Hikss hikss mommy" tiara pun menghentikan aktifitasnya dan melihat kearah anak kecik yang sedanng menangis sembari melihat kearahnya.
"Mommy" anak itu merengangkan kedua tangannya seperti ingin di gendong kearah tiara yang sedang terheran heran.
Tiara melihat ke kakanan dan kekiri lalu melihat kearah sekitarnya "anak siapa ini" pikir tiara.
Tiara pun berjongkok menyamakan tinggi badannya dengan si anak
"Hai ade, kamu tersesat ya, kemana ayah sama ibu kamu sayang?" tanya ellina lembut sembari menghapus air mata si anak
"Mommy"
"hah? maaf de saya bukan mommy" tiara kaget mendengar anak itu sedari tadi memanggilnya mommy itu
"Hiks mommy jangan tinggalin aku lagi hiks"
"Eh de jangan nangis dong, kemana orang tua kamu sayang biar tante antar ya" ajak ellina tapi ellina hanya mendapat gelengan sebagai jawaban.
"Mommy, mommy udah gak sayang ya sama vino hiks" ujar anak itu sembari terisak menangis ellina pun kasihan melihatnya mungkin dia biarkan saja anak itu memanggilnya mommy.
"Eh enggak kok sayang" ucap lembut tiara dan menggendong anak tersebut
"Vino kesini sama siapa sayang?" sembari mengecup pipi gembul anak tersebut
"Sama oma mommy" jawab vino dengan nada khas anak kecilnya
"Terus kok vino bisa ada disini?" tanya ellina lagi
"Tadi itu vino lagi lihat lihat mainan terus mata vino gk sengaja lihat mommy yaudah vino ikutin" jelas vino menceritakan kronologi kenapa dirinya bisa ke toko buku.
"Terus sekarang oma kamu dimana?" tanya tiara lagi setelah menetralisir ke kagetannya
"Atuhhh mommy banyak nanya deh, mendingan mommy beliin vino eskrim, vino kan cape ngehar mommy ampe kesini" celotehnya membuat tiara terkekeh mendengar protesan anak tersebut
"Baiklah vino, mommy akan beliin vino eskrim sepuasnya" mendengar jawaban tiara, vino berteriak dengan riang dan lansung mencium pipi tiara dan memeluk leher tiara seakan tak mau di tinggal.
Tiara terkekeh melihat kelakuan anak yang ada di gendongannya ini.
TBC
Sorry typo bertebaran
Terimakasih
KAMU SEDANG MEMBACA
MOMMY [HIATUS]
Randomtak terbayangkan oleh seorang gadis yang menikah dengan duda yang memiliki 2 buntut yang satunya udah SMA dan yang satunya berumur 5 tahun. "mommy" "hah? maaf de saya bukan mommy kamu" "hiks mommy jangan tinggalin aku lagi" "eh dek jangan nangis don...