Gamer with Model 🔓

24. Gamer with Model

Saatnya Sakura dan Minkyu colab di channel youtube Sakura. Entah kenapa Sakura begitu berdebar ketika mengingat bahwa ia akan colab dengan Minkyu. Padahal ketika Sakura colab bersama Wooseok ia merasa biasa-biasa saja.

Tok! Tok! Tok!

Ketukan pintu terdengar membuat Sakura yang asalnya duduk di kursi gaming kebanggannya pun beranjak untuk membukakan pintu.

Ketika membuka pintu terlihat Minkyu dengan baju santai dan senyum manis yang tergambar di wajahnya.

Ganteng! Sakura bahkan merasa Minkyu menjadi lebih ganteng. Sakura merasa gila sendiri.

"M-masuk kyu." Ucap Sakura dan masuk ke dalam apartemennya yang diikuti oleh Minkyu.

"Langsung aja ya." Ucap Sakura. "Gue harus ngapain?" Tanya Minkyu yang bingung harus apa karena ini pertama kalinya ia berada di youtube gaming seperti ini.

"Hmm main game aja nanti." Cengir Sakura yang dibalas anggukan oleh Minkyu.

Setelah Sakura menyiapkan kamera dan lainnya untuk rekaman, ia pun membuka video dan mulai bermain game bersama Minkyu. Tidak seperti biasanya, kini Sakura menjadi berdebar ketika bermain game, pasti ulahnya Minkyu.

"Nah, udah segitu dulu ya guys bermain bersama model tampan di samping gue ini--."

"Yang bakal jadi pacar gue." Sebelum Sakura selesai menyelesaikan kalimatnya, Minkyu memotongnya.

Deg.

Sakura langsung melihat Minkyu dengan kiku. Sedangkan Minkyu menatap Sakura dengan cengiran tanpa dosa.

"Yaudah guys sampai jumpa lagi di video gue yang lain, bai bai~" Sakura segera menutup videonya dengan wajah yang merona.

"Hmm Minkyu gue mau ngedit video dulu ya, dah~" ucap Sakura sembari mendorong Minkyu untuk keluar dari apartemennya.

"Eh tunggu, lu harus jawab dulu, lu mau kagak jadi pacar gue." Ucap Minkyu yang membuat Sakura makin panas.

"G-gue mau ngedit v-video dulu Minkyu!!" Sakura segera mendorong Minkyu keluar dan menutup pintu.

"Makin imut lu ra." Ucap Minkyu di balik pintu.

Sedangkan Sakura merasa dia makin gak karuan, wajahnya merah seperti kepiting rebus. Kok bisa-bisanya si Kim Minkyu itu menembaknya saat rekaman.

Sakura yang duduk di kursi gamingnya pun asalnya berniat untuk mengedit videonya. Tapi hatinya tidak siap untuk melihat ketika Minkyu menembaknya saat rekaman tadi. Akhirny Sakura memutuskan untuk tidur, walaupun semalaman ia tidak bisa tidur karena memikirkan ucapan Minkyu tadi.

Minkyu sialan!

🌞🌞🌞

Tok! Tok! Tok!

Pagi-pagi pintu apartemen Sakura telah berbunyi, mengusik tidur gamer cantik itu. Dengan lingkaran hitam yang tergambar di wajahnya Sakura, dia berjalan gontai karena baru bangun tidur.

Dengan ogah-ogahan Sakura berjalan untuk membuka pintu. Asalnya mata Sakura begitu lengket satu sama lain, namun mata Sakura dengan tiba-tiba menjadi terbelalak ketika melihat orang yang datang.

"M-MINKYU!!" Pekik Sakura yang membuat Minkyu pun jadi terkejut.

"L-lu ngapain disini?" Tanya Sakura dengan gugup dan tidak berani menatap Minkyu.

"Gue mau minta jawaban yang kemarin." Ucap Minkyu. "J-jawaban apa?" Dengan gugup Sakura berusaha untuk terlihat normal.

Minkyu hanya memiringkan kepalanya yang membuat Sakura semakin berdebar. "Lu mau gak jadi pacar gue?" Ucap Minkyu dengan sangat jelas.

Sakura hanya diam. Minkyu yang akan berangkat kerja pun akhirnya memutuskan untuk pergi. "Nanti gue tanya lagi, lu pikirin aja dulu." Ucap Minkyu dengan senyuman tampannya.

Setelah Minkyu berlalu Sakura pun menjadi salah tingkah dan terlentang di lantai tak karuan.

"Mbak ngapain guling-guling di lantai?" Sakura yang mendengar suara itu pun menjadi malu dan kembali berdiri. "Bukan urusan anda!" Sakura pun langsung menutup pintu dengan kencang.

"Malu gue!"

❤❤❤

Kini Sakura tengah duduk di sofa dengan wajah yang tidak tenang. Sakura memeluk bantal sofa dengan erat dan terkadang senyum-senyum sendiri, membuatnya terlihat seperti orang gila.

"Kalau gue ya pasti nerima si Minkyu dong!, siapa coba yang gak mau pacaran ama model tampan kayak gitu."

"Eh tapi ntar fans nya Minkyu ngambek ke gue gimana?"

"Waduh bahaya ntar hidup gue kagak tenang."

"Eh bentar, tapi kalau gue nolak Minkyu juga pasti banyak fans yang ngomong kalau gue nyia-nyiain cowok seganteng Minkyu, padahal gue pas-pasan. Ntar gue dihujat."

"Au ah pusing!"

"Haduh gimana ya!"

Tok! Tok! Tok!

"Eh itu si Minkyu kek nya, waduh waduh waduh!" Sakura panik sendiri dan berlari ke arah pintu apartemen tak lupa merapikan rambutnya.

"Lah Yohan napa?" Ternyata dugaan Sakura salah, itu Yohan yang tengah mengirim kue yang biasa dibuat oleh Mama.

"Nih kiriman kue." Ucap Yohan dengan senyum kiku.

"Ah makasih, lu kagak masuk?" Tanya heran Sakura yang biasanya Yohan akan main masuk aja sebelum disuruh. "Gue mau ketemu Wonyoung kak."

"Cie yang udah balikan hehe." Goda Sakura yang hanya dibalas tatapan sebal oleh Yohan.

"Eh tapi kak kok muka lu merah banget, lu sakit?" Khawatir Yohan. "Gue kagak kenapa- kenapa kok, buruan lu ketemu si Wonyoung kasian dia nunggu." Ucap Sakura seperti mengusir secara halus.

"Kalo lu sakit telepon gue aja ya." Ucap Yohan. "Siap bayi gorila, yaudah sana!"

Sakura baru saja akan menutup pintu apartemennya, namun sosok tampan nan tinggi telah berada di balik pintunya.

"Minkyu.."

"Lu udah punya jawabannya?"

"Kita ke taman bermain anak-anak yang waktu itu kita datengin yuk?" Ajak Sakura.

Awalnya Minkyu bingung, namun akhirnya dia menurut saja dan mengikuti Sakura.

👩👩👩

"Jadi kenapa kita kesini?" Tanya Minkyu yang tengah duduk di ayunan disebelah Sakura.

"Lu bener-bener nembak gue?" Tanya Sakura dengan tatapan mengintimidasi.

"Iyalah."

"Kenapa lu nembak gue?."

"Ya, karena gue emang suka ama lu."

"Emangnya lu kagak masalah pacaran ama gue?" Tanya Sakura dengan menunduk.

"Apapun masalahnya gue gak masalah kok, ada yang jadi beban buat lu?"

"Gue cuma takut aja, gimana kalau bokap lu kagak suka ama gue."

"Kalau dia kagak suka, yaudah gue kawin lari aja ama lu." Enteng Minkyu diselingi cengiran.

"Minkyu serius!" Bentak Sakura dengan wajahnya yang merona.

"Gue serius kok."

"Jadi, untuk ketiga kalinya lu mau kagak jadi pacar gue?" Tanya Minkyu dengan mendekatkan wajahnya kepada Sakura. Sakura pun tetap dengan wajan merona membalas tatapan Minkyu.

"Iya gue mau."

---THE END---

Wooo akhirnya selesai juga ff tanpa alur yang jelas ini wkwk, maaf ya buat ending yang gaje ini, soalnya ini ff pertama ku:(( jadi gak jelas hehe.

Makasih banyak buat semuanya yang udah stay di book aku ini, setia baca dan kasih vote, love love pokoknya. Semoga kalian bisa ketemu ama Minkyu, dalam mimpi hehe:))

Intinya aku banyak2 terima kasih dan minta maaf💜💜
Jangan lupa cek book aku yang lain juga ya~~
Gak maksa kok;))