6. Aku [End 2 - SongFic]

161 36 6
                                    

Some days it's hard to see


If I was a fool, or you, a thief

Made it through the maze to find my one in a million

Now you're just a page torn from the story I'm living

Pagi ini aku terbangun, aku mengerjapkan mata perlahan. Ah, rupanya mentari telah menampakkan dirinya, menduduki singasananya yang begitu agung. Aku pun harus menjadi layaknya mentari yang selalu bersinar indah, tak peduli bahwa awan bisa saja meluluh lantahkan sinarnya dengan benih hujan yang siap menyapa kapan saja.

And all I gave you is gone

Tumbled like it was stone

Thought we built a dynasty that heaven couldn't shake

Thought we built a dynasty like nothing ever made
Thought we built a dynasty forever couldn't break up

Tapi saat semua yang sudah kubangun, yang sudah kupertahankan, yang sudah kupercayakan, berulang kali runtuh. Dan aku, meskipun tertimpa reruntuhan itu berkali-kali, hati ini, aku rasa, tidak akan begitu saja goyah. Karena apa? Karena cinta yang aku miliki adalah cinta dengan beribu maaf.

The scar I can't reverse

When the more it heals the worse it hurts

Gave you every piece of me, no wonder it's missing

Don't know how to be so close to someone so distant

Benar apa yang dikatakan pepatah tua. Cinta itu dapat menjadi pisau bermata dua. Merasa diuntungkan karena disayangi dan juga diperhatikan. Namun, cinta pun bagai kasih yang diiris sembilu. Rasanya menyakitkan, sangat mengiris hati.

And all I gave you is gone

Tumbled like it was stone

Thought we built a dynasty that heaven couldn't shake

Thought we built a dynasty like nothing ever made

Thought we built a dynasty forever couldn't break up

Sekali lagi. Ku mohon, sayang. Jangan membuang semua harta yang telah kuberi, jangan. Demi dirimu yang begitu aku cinta, aku telah merelakan separuh hatiku untukmu. Jangan buat diri ini terduduk sepi dengan separuh hati yang telah kosong.

It all fell down, it all fell down,

It all fell, it all fell down, it all fell down

It all fell, it all fell down, it all fell down, it

It all fell down, it all fell down, it all fell down

Lihatlah. Runtuh sudah pertahanan ini. Dinding yang kubangun tinggi, mata yang kututup rapat. Ternyata dirimu sendirilah yang melewati dinding itu, yang membuka blind fold milikku dengan amat sangat apik.

And all I gave you is gone

Tumbled like it was stone

Thought we built a dynasty that heaven couldn't shake

Thought we built a dynasty like nothing ever made

Thought we built a dynasty forever couldn't break up

Rasakanlah. Rasakan dengan ketulusan yang dulu sekali pernah dirimu miliki. Ketulusan yang mampu membuat hati ini merasa aman, tenang, bahkan nyaman.

Ingatlah. Cobalah ingat bahwa dulu sekali kita pernah membuat janji, janji yang menyatakan bahwa dua hati itu akan selalu bersama dan tak akan pernah berpisah atau saling membawa belahan hati sisi lain.

Ingatkah? Dirimu menyatakan akan membangun bahtera rumah tangga yang begitu manis dengan sedikit bumbu pedas yang pada akhirnya dirimu sendirilah yang akan menambahkan gula kembali.

Ketahuilah. Aku disini, sampai detik ini, menantimu kembali. Benar-benar kembali dalam pelukku.

It all fell, it all fell down, it all fell down, it

It all fell down, it all fell down, it all fell down

It all fell, it all fell down, it all fell down (and all I gave you is gone)

Terimakasih kepada Tuhan. Karena atas doa-Nya lah, dirimu benar-benar kembali padaku. Benar-benar ada dalam dekapan ku. Dirimu pun memelukku dengan amat erat. Terimakasih..., dan maaf.

Terimakasih untuk segala perlakuan manismu, segala janjimu, segala bentuk kasih sayangmu selama ini. Dan maaf untuk kesendirianmu, maaf karena tidak sempat memaafkanmu untuk kali terakhir. Aku benar-benar merasa buruk. Andai saja aku diizinkan membuka mata sekali lagi.

Thought we built a dynasty forever couldn't break up

Sayang, aku sungguh mencintaimu, menyayangimu, menyukaimu sampai selamanya, tak akan pernah berubah. Sekali pun aku tidak bisa merealisasikan janji yang sudah kita buat bersama.

Sayang, jangan bersedih. Jangan jadikan aku sebagai sumber kesedihanmu. Jangan pula berpikir bahwa semua itu adalah kesalahanmu. Dirimu tidak boleh merasakan bagaimana terpenjara dalam sepi. Berbahagialah. Biarkan aku tidur dalam pekatnya cinta.


'Ich liebe dich, Wally. Für immer.'













END

Ini beneran End ya
Ga da panjang panjangan lagi 😁
Maaf ya buat yang berharap klo ini kisah lanjutan
Nyatanya ini cuma songfic ttg flashback si Rury ^^

Btw, ttp yah habis baca tolong vote dan komen
Juga kasih aku krisar ya ^^

Lihat typo ?
Komen aja nnti lsg ku bnerin
Hehe


See on the next story
Bubye~

Song Lyrics : Miia - Dynasty

Terjebak [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang