(Memories and Tragedies)

27 2 0
                                    

   Cuitt Cuitt..

Kicauan burung burung mengalunkan suara mereka, bernyanyi di hari yang cerah bersama pohon dan angin. Rumput rumput menari nari mengikuti nada di sekitarnya, kolam ikan kecil terlihat jernih hingga ikan ikan disana juga terlihat sangat jelas. Pantulan mataharipun jelas di dalam kolam kecil tersebut.

Disana banyak anak kecil berlari kesana kemari untuk bermain bersama teman temannya, bermain ayunan, serodotan(?), jungkit jungkitan, atau hal yang lainnya. Didekat pohon besar nan rimbun kokoh pula, terdapat 3 orang anak yang sedang bersantai dan berteduh di bawah pohon rimbun tersebut. Mereka saling mengobrol sesekali memainkan lolucon lucu hingga akhirnya membuat tertawa bahagia. Tidak itu juga, mereka pun bernyanyi dan menceritakan semua hobi mereka yang sama.

   "Nee..kalian tau aku ingin sekali menjadi seorang Vocaloid Idol terkenal di seluruh dunia, aku suka bernyanyi dan menari seperti mereka pasti itu menyenangkan" Ucap seorang anak perempuan sambil terbaring di tengah dua orang anak laki laki di sampingnya sembari menatap langit.

   "Hem tentu saja aku juga, aku ingin seperti kak Leon dan Kak Lola mereka adalah Vocaloid Idol terbaik di segala penjuru" Sambung seorang anak lelaki bersurai biru yang lebih dewasa dari gadis kecil itu, lalu tersenyum ke gadis kecil tersebut.

    "Yashh..!! Apalagi di usia yang mudanya mereka sudah menjadi musisi terkenal di seluruh dunia, ah aku jadi iri "Ujar semangat seorang anak laki laki satu bangun dari baringannya.

    " Tentu saja, aku ingin bertemu dengan mereka sekali lagi secara langsung, andaikan saja itu bisa" Ucap gadis besurai toska kuncir dua itu.

    "Tentu saja kau bisa! Bahkan bertemu dengannya, aku pasti akan melakukan apapun untukmu hehe" Ujar anak lelaki bersurai biru itu dengan mantap.

    "Kaito-kun.." Ucap seorang anak gadis itu sebut saja namanya Miku.

    "Aku juga! Sebagai kakak pertama yang baik aku pasti akan memberikan apa yang kau inginkan " Sambung Mikuo bersemangat lalu menyeringai.

    "Mikuo Nii, kalian berdua..hem arigatou nee! Demo, Janji yahh!"Ucap Miku yang semangat sambil mengangkat satu kelingkingnya.

    " Hai' kami berjanji!" serempak berdua menyambungkan jari kelingking mereka lalu tertawa bersama.

    "Dan, saat dewasa nanti aku harap kita bersekolah di tempat yang sama! Aku inginkan itu lohh"

    "Tentu saja! Kita kan selalu bersama, sahabat sejati yang takkan pernah terpisahkan"Ucap Kaito dan Mikuo serempak lagi membuat Miku tertawa kecil lalu menjadi tertawa bersama.

     " Ahahaha aduhhh gerahnya hari ini ya kan?" Ucap Mikuo berdiri sambil mengipas ngipaskan tangannya ke muka.

     " Em, ayok ikut aku traktir kita makan eskrim jumbo!!"Ucap Miku semangat lalu menarik tangan kedua anak lelaki itu.

*Skip perjalanan

    Kaito, Miku, Dan Mikuo berjalan sambil memakan Eskrim, di lain lagi Miku sesekali menjahili mereka berdua dengan menyolekkan eskrimnya ke muka Kaito san Mikuo. Setelah sampai di samping garis zebra cross untuk menunggu menyebrang, mereka terus saja bercanda hingga tak menyadari lampu merah telah menyala.

    "Hey ayo kita menyebrang!"Miku sempat mencolek muka Kaito dengan eskrim hingga penuh dengan krim eskrim, lalu berlari ke jalan bersama Mikuo.

    " Oi oi kau curang!"Teriak Kaito akan membalas colekan itu tapi di saat pertengahan jalan lampu kembali hijau dan tinggal Kaito saja disana. Cahaya menyilaukan mata dan samar samar, terlihat sebuah mobil besar melaju dengan cepat di depan Kaito.

Sensei I Love You!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang