Happy Reading😽
"Do Kyungsoo, putri sulung dari Do Yoona yang bekerja sebagai karyawan di salah satu toko bunga. Ayahnya Do Siwon telah lama meninggal karena suatu penyakit ketika Kyungsoo masih kecil. Pintar dalam bernyanyi, namun sayang lemah dalam pelajaran"
"Kerja bagus lay-ssi. Baiklah aku tutup"
Pip
"Baiklah kyungsoo, kita lihat apa yang bisa ku lakukan agar kau menjauhi putraku"
.......
"Sedang apa kau disini?"
"Kamjagiya" kaget chanyeol mengelus dadanya "Kau mengejutkan ku lay ahjussi"
Ternyata selesai menelepon, lay buru buru keluar ketika melihat chanyeol berada di halamannya.
"Masuklah" titah lay sembari meninggalkan chanyeol
Chanyeol hanya menurut lalu mengekori lay di belakang.
"Duduklah. Kau mau kubuatkan apa?" tanya lay ketika mereka masuk kedalam
"Apa saja, asalkan tidak beracun" balas chanyeol
"Haha arraseo"
Dengan cepat lay membuat segelas teh untuk chanyeol minum, dan kembali setelahnya.
Lay melihat chanyeol yang sedang duduk dengan tatapan lurus kedepan. Memikirkan sesuatu(?) mungkin. Lay merasa iba, ia tau apa yang sedang difikirkan pemuda bertelinga lebar itu.
"Cha minumlah"
"Aku memutuskan pertunangan ku dengan baekhyun" ujar chanyeol mengabaikan ucapan lay
"Minum dulu, emosi mu masih belum turun"
Chanyeol segera meminum teh buatan lay bahkan menyeruputnya hingga tak tersisa.
"Kau haus atau doyan?" gurau lay yang dibalas delikan tajam oleh pemuda bongsor itu
"Haha aku bercanda. Baiklah, ceritakan padaku"
Chanyeol dengan lugas dan lantang menceritakan kejadian yang terjadi beberapa jam sebelumnya. Termasuk ia yang ditampar oleh ayahnya sendiri. Lay yang menjadi pendengar hanya mengangguk seperti kucing china yang sering dipajang di toko perhiasan. Ia juga terkejut sampai menutup mulutnya ketika mendengar tuan park menampar pemuda itu, setelahnya tertawa melihat nasib chanyeol.
"Kenapa tertawa?"
"Itu lucu haha, apa sakit ditampar oleh tuan park?"
"Jelas. Bahkan nyeri nya masih aku rasakan sampai sekarang. Kau tidak lihat, ada bekas tangan orang tua itu di pipiku. Ini sakit sekali" ujar chanyeol sambil menunjuk pipinya, dan memang benar ada bekas tamparan karya tuan park tercetak jelas di pipi mulus chanyeol
"Apa ada gadis yang kau sukai?"
Alih alih iba dengan chanyeol yang baru saja ditampar, lay malah bertanya hal lain
"Memang nya kenapa?"
"Hanya ingin tahu saja." ujar lay "tidak apa apa jika tidak mau bercerita" lanjutnya
"Sebenarnya- ada" aku chanyeol
"Do Kyungsoo?" tebak lay
Chanyeol tercengang, kenapa lay bisa tau gadis pujaan nya
"Darimana kau tau?"
Lay menghela nafasnya, ternyata tebakan nya benar. Ia merasa menyesal karena mencari informasi Kyungsoo untuk tuan park.

KAMU SEDANG MEMBACA
I Really Like You
RandomAku jatuh terlalu dalam oleh pesonamu-dks Berhenti menyukaiku, aku takut kau tersakiti karenaku-pcy (Chansoo GS) Ps: slow update:)