Daddy dan Appa [END]

21

"Ya ampun dia gila ya sampe terobsesi gitu sama kamu" ucap arizza setelah mendengar cerita dari daniel

"Namanya juga cowok ganteng" ucap daniel dengan pd nya

"Yo ganteng kaga kaya beruang iya" ucap arizza seraya melemparkan bantal sofa kepada daniel

"Ganteng dong. Kamu aja tergila-gila kan sama aku" ucap daniel menaikan kedua alisnya yang membuat arizza memutar keatas bola matanya tanda malas dengan ucapan daniel

"Jangan bercanda lagi serius nih" ucap arizza

"Iya-iya" ucap daniel kembali ke posisi tadi menghadap arizza

"Dari kejadian ini aku bisa ambil pelajarannya. Aku janji bakal lebih jagain kamu bakal terus lindungin kamu kalau perlu setiap saat aku di sisi kamu biar kejadian ini gak ke ulang lagi. Dan maaf kalau kemarin aku kurang tanggung jawab buat seluruh dunia heboh tentang berita ini" ucap daniel seraya menggenggam tangan arizza dan di akhiri dengan perasaan bersalah daniel

Arizza terdiam karena ingin mendengar penjelasan daniel yang lebih dari ini

"Aku udah janji sama diri aku sendiri untuk selalu lindungin dan buat kamu selalu bahagia. Aku serius sama hubungan kita saat kita ingin di jodohkan oleh kedua orang tua kita jujur aku langsung menyetujuinya dan aku bahagia banget bukan orang lain yang ingin di jodohkan oleh ku tapi kamu. Cinta pertama dan terakhirku" ucap daniel serius yang membuat arizza terharu dan ingin menangis tapi masih dia tahan

"Kamu harus ingat satu hal. Aku. Sangat. Mencintai. Kamu. Arizza. Kim" ucap daniel pelan yang membuat seluruh tubuh arizza meremang saat mendengar ucapan daniel

Cup

Arizza terkejut saat daniel mencium bibir nya dan melumatnya dengan sayang tanpa nafsu. Daniel telah menghak patenkan arizza sebagai miliknya. Tidak boleh lelaki manapun yang mendekati arizza selain daniel. Berani dekati arizza selangkah pun akan habis di genggaman daniel itulah prinsip seorang kang daniel

"Jangan berani deket sama cowok lain" bisik daniel

Jujur saat mengatakan itu aura daniel sangat berbeda. Auranya aur-aur'an hahahah canda. Arizza merasa daniel sangat serius saat mengatakan hal itu yang membuat arizza yakin untuk menjadi pasangan hidup daniel

"Kamu juga jangan deketin perempuan lain selain aku" balas arizza

"Janji kamu yang selalu ada di hati aku satu-satunya cuma kamu yang ada di hati aku bukan orang lain" ucap daniel yang membuat arizza tersenyum manis

"Mamah kamu gak ada dong ya di hati kamu. Dasar anak durhaka" ucap arizza mencibir

"Selalu ada dong dari dulu sampai sekarang selalu ada. Cuma beda tempat aja sama kamu. Ya tetangga kamu lah di hati aku haha" ucap daniel yang membuat arizza tertawa

"Haha bisa aja lo dadang" ucap arizza

"Mulai besok aku sebangku sama kamu. Kamu harus selalu di samping aku jangan jauh-jauh. Ok" ucap daniel

"Lebay lo ahh. Gua gak mau sebangku sama lo daniel" ucap arizza

"Ko jadi gua-lo lagi sih kan kita udah sepakat manggilnya aku-kamu" ucap daniel

"Terserah gua dong" ucap arizza

"Iya deh terserah calon mamah little kang nanti" ucap daniel menggoda

"Jangan mulai niel" ucap arizza

"Hehe iya sayang" ucap daniel

"Jadi, kamu mau kan maafin aku atas semua kejadian ini. Maaf aku tulus. Aku mau kita hidup bahagia selamanya" lanjut nya dengan serius