***
Zeze yang sedang duduk di bangku paling pojok di kelas XI IPA 1, sambil membaca novel dan mendengarkan musik melalui earphone. Tiba-tiba ada dua cewek datang menghampiri Zeze kemudian salah satu cewek itu mengambil novel dari tangan Zeze. Zeze langsung menoleh kearah cewek yang mengambil novelnya.
"Apaan sih lo? Balikin gak" sentak Zeze, sambil melepas earphone dari telinganya.
"Yaelah pagi-pagi aja udah marah, santai aja kali mbak. Nih novel lo" bales cewek yang ngambil novel Zeze, sambil mengembalikan novelnya.
"Ya lo sih yang cari gara-gara duluan"
"Udah-udah, habis ini kelas dimulai jan berisik" timbrung cewek satunya.
"Iya" bales Zeze bareng cewek itu.
Ya, kedua cewek itu adalah kedua sahabat Zeze dari SD. Yang pertama adalah Citra yang ngambil novelnya Zeze, sifatnya usil banget. Yang kedua adalah Cantika atau biasa dipanggil Tika sifatnya kadang bijak kadang tengil kayak Citra.
***
Jam istirahat,
"Yok istirahat" ajak Tika.
"Kuy lah" ucap Citra.
"Lo gak ke kantin" tanya Tika kepada Zeze.
"Bentar gue mau beresin buku ini dulu"
Saat di kantin mereka bertiga mau cari tempat duduk tapi udah penuh semua.
"Penuh semua" ucap Citra dengan nada sedih.
"Iya" bales Tika, sambil mencari bangku kosong dan ia menemukannya.
"Noh yang itu kosong" tunjuk tika pada bangku yang kosong.
"Ya udah ayuk" ajak Tika.
"Kalian kesana aja duluan, gue mau ke kopsis beli pulpen. Nanti pesenin kek biasanya" ucap Zeze.
"Oke" jawab Tika dan Citra bebarengan.
Zeze pov
Aku berjalan menuju kopsis untuk membeli pulpen, tetapi aku tak sengaja menabrak cowok yang tadi pagi aku marahin.
"Heh kalo jalan itu pake mata" bentak cewek yang disamping cowok yang aku tabrak.
'Mungkin pacarnya' batinku kepada cewek yang bentak aku.
"Lo itu goblok apa gimana, jelas kalo jalan pake kaki, kalo mata itu gunanya untuk melihat" ucapku dengan nada tenang.
"Lo itu ya" greget cewek itu.
"Udah, cukup" ucap cowo itu dengan nada datar.
"Sayang, liat dia berani sama aku" ucap cewek itu pada pacarnya dengan nada dimanja-manjain, buat aku jijik.
'Beneran pacarnya ternyata' batinku.
"Udah sekarang kita pergi aja, gak usah ladenin dia"ajak cowok itu.
"Ya udah ayo" jawab pacarnya.
"Awas ya lo" ancam cewek itu sambil berjalan dan menabrak bahuku.
'Dasar cewek tengil' batinku.
Zeze pov end
***
Tbc
Hah capek aku.
Ela puspita
14/11/19
KAMU SEDANG MEMBACA
Ke-Zel {Slow Update}
Teen FictionGimana jadinya kalo cowok populer tiba-tiba jatuh ke pesonanya si cewek pendiem? *** Ini cerita pertama aku jadi jangan di hina ya mon maap ye kalo jelek Ayok yg kepo langsung baca aja!! :))