15. 틀렸어? (Keliru?)

232 60 17
                                    

Akhirnya Chaeyeon tidak punya pilihan lain selain menuruti permintaan detektif yang baru saja ia kenal itu. Jungkook terus memintanya untuk mengajak Aera bersamanya.

Bahkan Chaeyeon sudah menolaknya dengan meninggalkan Jungkook bekerja, tapi tetap saja Jungkook menunggunya untuk menuruti permintaannya.

Dan akhirnya, Chaeyeon tidak punya pilihan selain membawa Bae Aera bersamanya.

"Rumah kau lumayan juga. Kim Chaeyeon."

Ucap Bae Aera sambil melihat kesekeliling ruangan pada rumah Chaeyeon.

Chaeyeon tidak menjawabnya. Ia lebih memilih untuk menuju dapur untuk mengambil segelas air minum. Menurut Chaeyeon, ia harus banyak mempunyai tenaga untuk bisa menghadapi orang seperti Bae Aera.

Rumah Chaeyeon tidak mewah. Hanya rumah satu lantai yang hanya mempunyai dua kamar. Rumahnya terbilang unik untuk dirinya yang hanya sendiri tinggal dirumah itu.

Chaeyeon sangat jarang pulang kerumah ini, karna Chaeyeon lebih sering menghabiskan waktunya di rumah sakit.

Rumah yang bernuansa putih dan abu abu ini sangat bersih dan rapi. Menggambarkan betapa rapinya kehidupan seorang Kim Chaeyeon.

"Aku hanya mempunyai dua kamar. Satu kamar ku dan satunya kamar adikku. Jadi salah satu di antara kita harus mengalah untuk tidur di sofa." Ucap Chaeyeon.

"Kalau begitu kau saja." Jawab Aera.

Chaeyeon membulatkan matanya sempurna saat mendengar jawaban Aera. Wanita itu benar benar membuatnya kesal sekarang.

"Hia. Bae Aera. Jika kau terus membuatku kesal. Aku akan mengusirmu segera."

Kemudian Chaeyeon pergi meninggalkan Aera.

Chaeyeon masuk ke kamarnya untuk menidurkan tubuhnya sejenak. Tubuhnya benar benar lelah. Jujur saja, sebenarnya ia sudah tidak pulang kerumah selama 2 minggu. Wanita itu memang sangat jarang meninggali rumah yang sudah lama ia beli ini, Chaeyeon lebih senang dirumah sakit di bandingkan disini.

Tapi tiba tiba saja kedatangan seseorang membuat Chaeyeon terkejut.

"Haechanie?"

"Nuna!"

Laki laki itu datang langsung membuka pintu kamar Chaeyeon dengan keras. Tetapi setelah ia bertemu Chaeyeon, ia langsung memeluk nunanya itu.

"Sedang apa kau disini? Bukankah seharusnya kau sedang belajar?" Ucap Chaeyeon sambil memeluk adiknya itu.

"Aku lelah. Aku tidak ingin belajar lagi." Jawab Haechan.

"Aish! Kau benar benar pemalas."

Lalu Haechan melepaskan pelukannya. Kemudian ia menatap Chaeyeon.

"Nuna. Siapa wanita di depan Itu?" Tanya Haechan.

Chaeyeon langsung mendengus malas setelah mendengarnya.

"Mwollayo." Jawab Chaeyeon malas.

"Dia penyusuk? Kenapa kau mengizinkannya masuk!"

"Ah, sudahlah. Jangan pedulikan dia, anggap saja wanita itu tidak ada dirumah ini." Jawab Chaeyeon.

"Geurae? Baiklah kalau begitu."

Lalu Chaeyeon diam. Ia memejit pelipisnya sejenak. Wanita itu benar benar lelah sekarang.

"Nuna. " Panggil Haechan.

"Hm." Jawab Chaeyeon.

"Appa merindukanmu."

Detective 'J'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang