40. 해고? (Dipecat?)

136 28 4
                                    

Keesokan harinya.

Butuh waktu yang panjang untuk Chaeyeon mencoba menenangkan pikirannya dan menahan seluruh emosinya kepada Aera. Mengingat kejadian kemarin, betapa marahnya Chaeyeon saat melihat Aera muncul di depannya dan mengakui seluruh kesalahannya.

Hari ini Chaeyeon memutuskan untuk mulai mencari tahu tentang Kang Dae Suk. Mulai dari hubungan Kang Dae Suk dengan ayahnya, sampai Chaeyeon ingin melihat sendiri bagaimana keadaan penjahat itu sekarang.

Chaeyeon sekarang sedang merapikan barang barangnya. Karna hari ini Chaeyeon juga memutuskan untuk keluar dari ruang perawatan. Chaeyeon juga mulai berpikir untuk kembali bekerja seperti sedia kala untuk menenangkan pikirannya kembali. Walaupun, itu mustahil. Pikir Chaeyeon.

Merasa barangnya sudah dirapikan dengan baik, Chaeyeon pun akhirnya bergegas untuk pergi dari rumah sakit. Tetapi saat Chaeyeon bergegas untuk meninggalkan ruangan rumah sakit, tiba tiba saja Chaeyeon bertemu seseorang.

"Dokter Kim?"

Chaeyeon terdiam sejenak. Langkahnya tiba tiba membeku saat melihat seseorang didepannya.

"Jaksa Lee?"

Chaeyeon begitu terkejut saat tiba tiba saja ia melihat Lee Jieun berdiri didepannya dan menatapnya.

"Kau mau kemana dokter Kim?" Tanya Jieun.

"Aku baru saja keluar dari rumah sakit hari ini jaksa Lee."

Jieun diam sejenak dan menatap Chaeyeon.

"Bisa kita bicara sebentar?" Tanya Jieun.

⌛️

Jieun tampak datang mendekati Chaeyeon yang duduk sendiri di taman rumah sakit sambil membawa dua cangkir kopi ditangannya dan memberikannya kepada Chaeyeon. Ada yang ingin Jieun bicarakan kepada Chaeyeon hari ini, itulah sebabnya Jieun mengajaknya untuk ketempat ini.

"Bagaimana keadaanmu, dokter Kim." Tanya Jieun.

Chaeyeon diam sejenak dan menarik nafas panjangnya.

"Aku tidak baik baik saja jaksa Lee." Jawab Chaeyeon pelan.

Jieun terdiam melihat tatapan Chaeyeon yang tampak kosong. Jieun tahu pasti wanita itu sangat terpukul sekarang.

"Kau sudah melihat Jungkook?" Ucap Jieun pelan sambil menghirup segelas kopinya.

Chaeyeon menggelengkan kepalanya pelan.

"Aku bahkan tidak punya keberanian untuk menemuinya. Aku yang menyebabkan detektif Jeon terbaring disana."

"Ini bukan salahmu dokter Kim. Ini juga salahku."
"Andai saja pada hari itu aku membantunya, Jungkook pasti tidak akan pergi seorang diri untuk menyelamatkanmu." Sambung Lee Jieun.

"Bagaimana keadaanya?" Tanya Chaeyeon.

"Belum ada kemajuan. Sampai hari ini kami belum bisa memberitahu ibunya Jungkook tentang keadaan Jungkook sekarang." Ucap Jieun.

"Detektif Jeon adalah orang yang kuat. Dia tidak akan menyerah. Aku percaya padanya." Ucap Chaeyeon mencoba meyakinkan Jieun.

Jieun menatap Chaeyeon sejenak.

"Lalu, bagaimana denganmu? Apa kau juga kuat menghadapi semuanya sendirian?" Tanya Jieun.

Chaeyeon menganggukan kepalanya ragu.

"Aku harus kuat. Aku akan mencari tahu sendiri tentang apa yang terjadi sebenarnya."

"Dokter Kim. Cepat atau lambat, tim kepolisian pasti akan menemui mu dan meminta investigasimu. Kau tak akan bisa menghadapinya sendiri. Kau membutuhkan seorang pengacara."

Detective 'J'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang