"Cepet sembuh, Lee Hangyul. Let's be happy! Together, forever!"
Lee Hyejin.
[]
Pertama kalinya gue ngeliat Hangyul koma di rumah sakit hampir satu bulan penuh akibat ulah gue sendiri. Bulan itu, adalah bulan di mana kita sama-sama dilahirkan, dan di tanggal yang sama pula, namun dengan takdir yang berbeda.
"Bun, besok aku mau ngerayain ulang tahun bareng Hangyul ya? Aku boleh minta tolong sama bunda gak?"
"Apa sayang?"
"Bun, aku mau bunda beliin ini ya?" Kata gue sambil nunjukin foto kue ulang tahun yang gue maksud.
"Ini buat Hangyul?"
"Hehe, nanti kue yang buat Hangyul aku simpen biar gak dimakan serangga.."
"..." Bunda diem sambil natap gue kayak mau nangis.
Jadi, gue minta tolong ke bunda untuk pergi ke toko kue yang biasa ngebuatin mini cup cake dengan desain foto seseorang di bagian atasnya. Dengan sisa tabungan yang gue punya, gue pun ngasih uang itu ke bunda untuk dibeliin 4 mini cup cakes yang di atasnya ada foto Hangyul waktu kecil.
Foto ini adalah momen terbaik disaat Hangyul dimarahin sama bunda. Sayangnya Hangyul ke bunda emang gak ada batasnya, bahkan gue yang anak kandungnya aja gak pernah semanis ini ke bunda, tapi Hangyul bisa ngelakuin hal itu dan ngebuat gue beneran bangga bisa saudaraan sama anak laki-laki pendiem yang gue liat di panti asuhan waktu itu.
"Gyul-ah, saranghae!"
...
KAMU SEDANG MEMBACA
Step Brother | Lee Hangyul
Fanfic[COMPLETED] [COMEDY ROMANCE] Lee Hyejin yang kepengen banget punya adek cowok tapi gak kesampean karna orang tuanya yang super duper sibuk. Suatu hari, ayah sama bundanya ngajak Hyejin untuk pergi ke panti asuhan yang letaknya ada di pelosok pulau...