Hai hai aku kembali lagi dengan cerita baru...
semoga cerita ini bisa banyak yang suka*********************************************************
Saat ini aku sedang berada di depan sebuah mansion yang sangah megah dengan ratusan penjaga yang menjaga mansion dari para pemburu berita. Aku bukan pemilik dari mansion ini, bukan juga pacar dari pemilik mansion ini, serta bukan juga kerabat dekat dari pemilik mansion ini.
Mengapa aku berada di mansion yang sangat megah ini.....???????
Karena saat ini aku sedang menemani sahabatku Delvan Adelard Wiber memenuhi undangan pertunangan putri salah satu college dari orang tua El, karena kedua orang tua El sedang berhalangan hadir maka El wajib menggantikan kedua orang tuanya hadir.
Ini sedikit perkenal tentang El dan Diriku
Delvan Adelard Wiber atau yang biasa aku panggil El merupakan cowok yang sejak kuliah bertittle sahabat untukku. El merupakan putra tunggal dari Wiber Company. Perusahaan yang bergerak di bidang Otomotif.
Dan aku adalah Kynthia Adora Birclay. Kynthia yang berarti Dewi Bulan dan Adora yang berarti yang tercinta. Jadi arti namaku adalah dewi bulan yang tercinta. Bukankah itu nama yang sangat indah???
Tapi kehidupanku tidak se-indah namaku. Terima kasih buat orang tuaku yang telah memberikan nama yang begitu indah untukku dan Maafkan Aku.
Aku dan El memasuki mansion disambut dengan alunan lagu Marry Me dari Jason Derulo. Tak lupa aku menggandeng lengan El saat memasuki mansion. Saat aku masuk bersama El sebagian pasang mata menatapku, aku tidak tahu jenis tatapan itu. Apakah mengagumi atau bahkan sedang meremehkanku.
Aku mengecek maxi dress with asymmetric hem and boat neck berwarna hitam yang gunakan kemudian turun ke heeled sandals yang berwarna senada dengan dress yang gunakan, tapi semuanya baik-baik saja. Setelah mengecek diriku, mataku mengecek El dari ujung rambut sampai kaki, tapi dia juga terlihat baik-baik saja bahkan terlihat sangat tampan dengan setelan tuxedo hitam yang sangat pas ditubuhnya yang atletis.
Aku melihat El mencoba mencari KING DAN QUEEN untuk malam ini tanpa melepaskan tanganku yang sedang menggandeng lengan kirinya. Akupun mencoba mencari pasangan yang sedang berbahagia tersebut, walaupun aku tidak tahu wajah pasangan tersebut. Aku hanya menerka-nerka mungkin pasangan yang paling sering tersenyum mengingat ini adalah hari pertunangan mereka atau pasangan yang paling banyak disalami para tamu untuk mengucapkan SELAMAT.
Sepanjang mataku memandang aku hanya melihat beberapa tamu sedang berbicara dengan tamu lain, ada yang sedang duduk bersama-sama, ada juga yang berdiri dengan gelas yang berisi wine ditangan mereka sambil berbicara dengan yang lainnya. ada pula yang hanya berdiam diri sambil duduk. Aku bisa melihat 95 % tamu yang datang merupakan orang-orang high class karena bisa dilihat dari dress dan setelan jas yang mereka gunakan beserta accessory.
Walaupun aku tidak termasuk dalam golongan kelas atas tapi aku tahu barang-barang tersebut, mengingat aku PERNAH pacaran dengan seseorang yang berada dikelas tersebut.
Kegiatan mencari pasangan tersebut terhenti saat El mempererat gandengan tanganku dilengannya "kita akan menyapa seseorang" katanya dengan berbisik di telingaku. Tanpa menunggu persutujuanku El langsung menggiringku ke arah sepasang suami istri yang mungkin berumur sekitar 50-60an yang sedang berdiri bersama seorang gadis.
"Good Evening Mr. Deazy" El mengulurkan tangan kanannya dengan disertai senyuman yang langsung disambut oleh Mr. Deazy "and good evening to you Mrs. Deazy" El membungkuk sambil mengecup punggung tangan Mrs. Deazy.
![](https://img.wattpad.com/cover/26238514-288-k281184.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BILLIONAIRE
Chick-LitJika dia berpikir akan menjadikanku salah satu permen karetnya -Habis manis sepa dibuang- berarti dia salah memilih wanita. Aku pastikan tidak akan menjadi permen karetmu Mr. Daxon -Kynthia Adora Birclay- Aku akan segera membawamu keranjangku sayang...