20🧟

1.8K 266 89
                                    

Brruukk!!!...

Pintu yg hanya ditahan dengan beberapa meja itu mulai maju mundur tak karuan,beberapa zombie sudah berkumpul didepan pintu depan kelas.mereka semua panik tak tau harus berbuat apa.tak ada ide bahkan rencana sekalipun.

Tamat sudah.

"Ge,sekarang apa?"tanya shuyang khawatir

"Ak-aku juga tak tau"jawab xinlong

"Kita bisa keluar dari pintu yg satu lagikan,kita berlari saja secepat mungkin daripada kita mati disini"ucap zihao yg semakin takut karena dobrakan pintu itu semakin keras

"Ya gunakan pintu satu lagi"tanpa basa basi zeyu langsung berlari kearah pintu yg terletak diujung belakang kelas

Namun tangannya ditahan oleh dianjin,zeyu menatapnya dengan tatapan benci namun berubah menjadi seduh saat dianjin mulai menangis.

"Izinkan aku menebus kesalahanku"

Semua tercengang,bagaimana bisa dia menebus kesalahannya setelah membunuh Ming dan berusaha menghabisi zihao.dia sangat tak pantas untuk dimaafkan

"Ayo kita buat rencana"ucap dianjin lantang

"Apa itu?"serngit mingrui

"Aku akan berlari lewat pintu itu"ucap dianjin sambil menunjuk pintu belakang kelas itu."aku akan mengalihkan perhatian mereka,kalian langsung lari saja kelantai atas secepat mungkin karena aku tak bisa lama menahan zombie zombie itu"lanjutnya

"T-tunggu kau mengorbankan dirimu?"hanyu menatapnya tak percaya

Dianjin hanya mengangguk.

"Bagaimana bisa kami percaya denganmu setelah semua yg kau lakukan hah"celoteh xinlong

"Tolong jaga Widi untukku"ucap dianjin serius pada xinlong."aku melakukan ini untuk nya,aku tak pantas ada disampingnya-"ucap dianjin terpotong

"Kita akan keluar bersama"lantang Widi

"Sepertinya mustahil"zeyu

Dobrakan pintu semakin kencang bahkan engsel pintu mulai renggang.mereka tak ada waktu untuk berdebat, keputusan ada ditangan mereka masing masing.

"Widi dengar aku,ikutlah dengan mereka."

"Kau ingin mati?kau ingin meninggalkan ku?"

"Benar kata ibu panti,kau memang hebat dalam segala hal.kau bisa menjadi petarung,pemimpin dan sahabat yg baik.sayangnya kau salah merekrut ku sebagai sahabatmu.pergilah Dengan mereka,mereka orang baik"ucapnya panjang lebar

Widi hanya tercengang.

Dianjin menatap xinlong lalu mengangguk.seakan mengerti isyarat dari nya,xinlong langsung menggenggam tangan widi sangat erat.dianjin tersenyum tulus.

"Tolong jaga wanita ceroboh itu ya"ucapnya sambil tertawa pelan

Jika kalian bertanya mana yg lain.shuyang dan mingrui sedang mengumpulkan senjata dan beberapa makanan yg tersisa di rangsel mereka.zihao hanya menatap xinlong iri,seharusnya dia yg ada disamping widi,bukan xinlong.dan hanyu serta menahan pintu yg hampir roboh itu.

"Kita tak punya banyak waktu"ucap hanyu sedikit berteriak

Mingrui segera berlari kearah zihao dan membantu nya berdiri,kakinya masih sakit.

Dianjin menarik tengkuk widi,membuat dahi mereka saling bersentuhan."aku menyayangimu"ucap dianjin."aku harus pergi"lanjutnya

"Bagaimana janjimu yg akan mengajakku melihat bulan purnama diatas gedung tinggi"lirih widi

"Maaf untuk janji yg ku ingkari,dan maaf aku harus pergi"

Dianjin menatap seluruh teman/musuhnya satu persatu,anggap saja tatapan perpisahan.dia berjalan menuju pintu dan menghela napas nya.

Ngiikkk....

Pintu terbuka,zombie mulai mencari decitan pintu sebelah mana yg mereka dengar.dari jendela mereka semua menatap dianjin dengan tatapan yang tidak dapat diartikan

Dianjin melambaikan tangannya kearah mereka,widi tak bisa menahan tangisnya.xinlong semakin erat menggenggam tangannya berusaha menenangkan.

Dianjin berlari menjauh dari kerumunan zombie mengarah gedung sebelah kanan mereka,dan mulai berteriak.

"HEII WIDII!KATAKAN MAAFKU PADA IBU PANTI KARENA AKU PERNAH MERUSAK BUNGA KESAYANGAN NYA DAN MALAH MENUDUHMU,MAAF AKU BERKHIANAT PADA KALIAN,MAAF AKU MENGINGKARI JANJIKU PADA MU WIDI...DAN MAAF AKU MENINGGALKAN MU.HIDUPLAH DENGAN DAMAI DENGAN TEMAN BARUMU, MEREKA ORANG BAIK!!!"

zombie mulai berbondong bondong mengejar dianjin setelah mendengar teriakan penyesalan nya,sehingga koridor terlihat sangat sepi.hanyu segera menggiring teman temannya untuk keluar dan pergi dari kelas dengan pintu reok akibat serangan zombie ini.

Mereka keluar dan dipimpin oleh shuyang yg berada didepan.disusul zeyu,hanyu,mingru,zihao lalu xinlong dan widi.namun widi kembali membeku saat melihat dianjin mulai dikerumuni oleh zombie.terlihat sangat jelas,kakinya tiba tiba mati rasa tak kuat melihat sahabatnya mati mengenaskan.dan kehilangan kesadaran

Xinlong segera menggendong widi ala bridal style.

"Sadarlah sayang,jangan buat pengorbanan dianjin sia sia"kalimat terakhir yg didengar widi sebelum dia benar benar pingsan
















⭐+💌=Support for me ♥️

zombie in my world -BOY STORY✓✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang