Namaku Natasya Kay Loovi seorang gadis remaja yang bulan kemarin genap berusia 17 tahun. Aku duduk dibangku kelas 11 dengan jurusan MIPA di salah satu sekolah favorit di kota Bogor. Aku anak kedua dari tiga bersaudara, memiliki 1 kakak perempuan dan 1 adik laki laki. Kakak ku bernama Keinara Nafisha Malik yang beda usia tiga tahun denganku,dan tepat bulan depan ia akan genap berusia 20 tahun. Saat ini ia adalah seorang mahasiswa semester 2 dengan jurusan ekonomi di Universitas terbaik di kota Bogor. Sedangkan adikku yang bernama Putra Pramana yang baru saja berusia 14 tahun dan saat ini ia duduk dibangku kelas 2 SMP di SMP Islam di dekat rumah kami.
Keluargaku adalah keluarga yang sangat harmonis dan saling menyayangi tepatnya 4 tahun yang lalu saat kami tinggal bersama kedua orang tua kami, tapi itu dulu sebelum orang tua kami memilih untuk memasing masingkan diri. Ya, dulu ayah memutuskan untuk pergi meninggalkan kami berempat.
Dan sekarang aku hanya tinggal dengan Mamah dan kedua Saudaraku. Aku adalah salah satu dari banyaknya anak yang menjadi korban perceraian kedua orang tuaku.Sejak orang tua kami berpisah aku dan kedua saudaraku lebih memilih untuk tinggal bersama mamah walaupun harus hidup dengan sederhana. Berbeda saat dulu tinggal bersama ayah kami hidup dengan berkecukupan dan tidak kurang apapun.
Saat orang tua kami berpisah aku dan saudaraku tidak ingin tinggal bersama ayah,karna ayah pasti akan tinggal bersama perempuan yang telah merebut kebahagiaan kami. Meskipun sebelum surat perceraian keluar salah satu diantara kami bertiga harus ada yang ikut dengan ayah tapi tetap saja tidak ada yang mau dan tidak mau dipaksa,karna itu hak kami ingin tinggal bersama siapa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Aku Dan Mereka
Short Storykatanya pelukan ayah dan ibu adalah obat lelah terbaik di dunia ini, dan katanya rumah adalah tempat terbaik untuk pulang saat dunia tak lagi berpihak. Namun, bagi kami yang kehilangan keutuhan keluarga tidak demikian. Hidup kami adalah tanggung jaw...