Pada pagi hari yang cerah aku melihat ayah sedang berkemas dan bersiap siap seperti ingin pergi. Tapi aku tak tau ia ingin pergi kemana padahal kan ini hari libur tapi kenapa ayah bersiap siap ya. Aku berpikir dan bertanya tanya dalam hati. Saat itu dirumah ku hanya ada mamah ayah dan aku,kedua saudaraku sedang menginap di rumah paman karna ini hari libur jadi seperti biasa mereka menginap disana. Tadinya aku diajak untuk ikut juga tapi aku tidak mau.
Untuk menjawab semua kebingungan ku, aku pun bertanya pada ayah
“yah mau kemana kok rapih banget bukan nya ini hari libur ya? Tanyaku sambil melihat ayah yang sedang berkemas. Lalu mama yang mendengar saat aku bertanya pada ayah langsung menjawab pertanyaanku “ayah mau pergi ke Jawa untuk sementara waktu dan ayah akan mengurus surat surat penting disana”. Jawab Mamah dengan santai. Lalu ayah menambahkan jawaban mamah “iya,lagian ayah cuma sebentar disana,paling 1 minggu cukup lah untuk mengurus surat surat dan ayah juga sudah mengambil cuti kerja selama 1 minggu”.Jawab ayah yang terlihat sibuk dengan barang barang yang akan dibawa nya.Aku pun puas dengan jawaban ayah seperti itu, aku langsung bilang “hati hati dijalan yah,jangan lupa bawa oleh oleh ya buat kami. Ayah pun langsung menjawab “iya tenang aja,kamu ini soal oleh oleh gapernah lupa”. Jawab ayah dengan bercanda. Dan mamah langsung menimpali permintaanku pada ayah “Aduh tasya kamu ini oleh oleh mulu deh” aku pun langsung menjawab “biarin napa mah,gapapa kan yah aku minta oleh oleh?”. Tanya ku pada ayah. Ayah pun langsung menjawab “iya gapapa dong apa si yang ngga buat kalian, udah ya ayah langsung berangkat sebentar lagi jadwal kereta nya mau tiba”. Tak lupa aku dan mamah langsung salim sama ayah dan memeluknya dengan erat.
Entah kenapa aku merasa ada keraguan di hati ku saat ayah ingin pergi,seperti berat untuk membiarkan ayah pergi meski hanya sementara.
Tapi aku langsung menepis perasaan buruk ku itu dan langsung bergumam dalam hati “Semoga tidak terjadi apa apa, Ya allah jauhkan lah keluarga kami dari hal hal buruk”.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Aku Dan Mereka
Short Storykatanya pelukan ayah dan ibu adalah obat lelah terbaik di dunia ini, dan katanya rumah adalah tempat terbaik untuk pulang saat dunia tak lagi berpihak. Namun, bagi kami yang kehilangan keutuhan keluarga tidak demikian. Hidup kami adalah tanggung jaw...