perkenalan dengan keluarga ku

2 0 0
                                    

Setelah cukup lama menunggu dicky, Dan akhir nya dia kluar juga..lega sedikit hati ku...

Tak cukup waktu lama untuk menuju rumah wawak ku, Paling sekitaran 10 menitan dari Kodam raya. Setalah sampai di rmh wawak ku, Kami bersalaman dan di sungguh kan minuman beserta makanan nya. Tak cukup banyak waktu kami pun memutus kan untuk mendatangkan saudara ku yang ada di bukit sana. Etzzzz bukan bukit beneran ya cuman nama nya doang.

Satu persatu rumah saudara ku pun kami datangi hingga kami mampir di sebuah sungai yang sangat indah sekali. Pemandangan yang asri, Kalau untuk orang pacaran bagus lah karena tempat nya juga bisa berfoto-foto.

Nah tempat nya itu seperti ini, Dulu waktu aq msih SD mau naik ke SMP aq sering main-main ke sini dan mergokin abg sepepu ku pacaran di sini, Emang dulu aq suka jahil)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nah tempat nya itu seperti ini, Dulu waktu aq msih SD mau naik ke SMP aq sering main-main ke sini dan mergokin abg sepepu ku pacaran di sini, Emang dulu aq suka jahil)

Puas dengan suasana di bukit,waktu juga menunjukkan jam 12 kami berpamitan pulang ke rumah,Yah meski pun kami belum mau pulang mau rebahan dulu di rumah nya wawak ku.

Skep
Sesampainya di rumah wawak, Karna kondisi mata yang agak ngeblang ku manja kan sedikit badan ku di kasur yang selalu aku tiduri kalau ke rumah wawak. Begitu pula dengan Dicky yang tidur di sofa ruang tamu nya wawak. Ntah lah aku tak begitu memikir kan diri nya yang ku pikir kan cuman memanja kan badan ku...

14.00  wib
Silvia Hadisti sazida
"Ky bangun udah jam 2 mau jam berapa lagi kita pulang mana mau singgah lagi ke roti ganda kan, nanti bunda marah lagi" Bisik ku waktu itu takut terdengar abg sepupu ku yang asik main gitar kesayangannya di kamar.

Dicky Riansyah
"Argggg iya iya ini bangun" bangun nya.

Ketika kami beres-beres wawak malah menyuruh kami untuk makan dulu. Gak mungkin kami tolak gitu aja secara dia sudah masakkan buat kami.

Skep perjalanan pulang
Suatu kejengkelan ketika lagi di jalan banyak sekali yang nelpon meski pun nomor yang sama. Yappp betul itu bunda nya yang menanyakan keberadaan anak nya yang belum Sampai rumah seharusnya sudah sampai rumah.

Dret....drett...drett

Bunda is calling

Dicky Riansyah
"Iya loh nda bentar lagi nyampek, di sini macet kali loh tadi pulang lama karena nyarik kost.n lagi" Modus Dicky pada bunda nya

"Gila ya ini anak, jauh begini di bilang bentar lagi Sampek rumah, Dan jalanan macet ya ampun dicky2 modus mu ngerih kali"batin ku yang hanya menaik kan alis ku.

1/2 jam kami muter-muter kota Siantar,gini lah ya kan karena enggak tau jalan akhir nya kesasar ini juga karena beli roti ganda oleh-oleh orang siantar.1 setengah jam juga perjalanan menuju rumah dan akhir nya sampai rumah dengan selamat dan menunggu kabar baik di rumah.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
#bersambung

perjuanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang