7-Skakmat!

16 1 0
                                    

"Kata maaf sering ku dengar dari mulut mu, tapi kata kejujuran sangat sulit aku dapat dari mu"

—ricky fariz alamsyah

"Jadi, dia beneran mantan kamu?"

Sontak mereka berdua langsung melihat ke arah suara orang yang berbicara tadi. Dan orang itu adalah...
RICKY!

Skakmat!

"Matilah kau Amel." batin Amel

"Aku gak percaya, kamu bohong sama aku!" ketus Ricky.

"Ma-maaf Ric." lirih Amel

"Kata maaf sering aku dengar dari mulut kamu, namun kata kejujuran sangat sulit aku dapatkan dari kamu!" sarkas Ricky.

Perlahan-lahan namun pasti, air mata Amel jatuh membasahi pipinya. Namun, Ricky tak memerdulikannya dia langsung melenggang pergi entah kemana.

"Ini salah gue Mel." ucap William yang sedari tadi hanya menyimak.

"Hiks hiks hiks, i-ini bu-bukan sa-salah lo kok." lirih Amel.

"Ya udah lo gue anter pulang ya? Gak baik kalo lo jalan sendirian sambil nangis kaya gini." suruh William

Amel hanya menurut saja, dia tak bisa berkata-kata lagi.

• • •

Setelah di antar pulang oleh William, Amel langsung bergegas ke kamarnya dan menguncinya.

"Hiks hiks hiks. Maafin aku Ric." lirih Amel yang kini sudah duduk di sofa kamarnya.

Drrttt...drrttt...

Ricky❤ : Temui aku di taman mekar, SEKARANG!!!

Read.

Setelah membaca notif dari Ricky, Amel langsung bergegas mencari pakaian santai di lemarinya.

Setelah menemukannya dia langsung pergi ke kamar mandi.

15 menit kemudian dia sudah rapi dengan baju kaos yang bergambar minnie mouse dan juga celana jeans panjang.

Amel pun langsung bergegas keluar kamar dan mengunci pintu kamarnya. Saat dia ingin berpamitan kepada mamanya, alangkah terkejutnya dia saat mengetahui ada Ricky di ruang tamu dengan mamanya yang sedang asik mengobrol itu.

"Eh Amel, ayo sini." suruh Agnes sambil menepuk-nepuk sofa sampingnya.

Amel pun hanya menurutinya saja. Saat Amel sudah duduk terjadi hening beberapa detik, namun suara Ricky menghentikan keheningan itu.

"Tante, Ricky ajak Amel pergi dulu ya. Cuma sebentar kok." pamit Ricky setelah itu dia berdiri dan salim kepada Agnes di ikuti juga dengan Amel.

"Hati hati ya kalian berdua." pesan Agnes

Ricky hanya menganggukkan kepalanya sebanyak tiga kali setelah itu barulah dia pergi ke garasi rumah Amel.

• • •

"Kirain aku, kamu nunggu di taman mekarnya. Makanya, aku buru-buru eh taunya kamu malah jemput aku." ucap Amel.

Saat Masa Lalu KembaliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang