Chapter 14

271 23 14
                                    

Jarang update ya:v mangap bukan nya males tapi author sibuk:( udah kelas 9 author sekarang-,- banyak kegiatan yang harus di lakukan,kaya bikin makalah, praktek dll:v eh jadi curhat ini-,- oke kita mulai

Judul story:37 young ejen

Genre:advanture, fanfiction and aksi

Alur:maju

ide cerita:khayalan author and bbtm2

Tokoh ejen: Halilintar,Taufan,Gempa,Ice,Thorn,Alicia,Iman,
bulat,Mika,khai,Ali,

Zass,Chris,Novan,Runi,
Ferdy,Jerian,Petir,angin,Tanah, Air,Daun,Ryan, Naming,Nathan Dan kory

Bahasa: Indonesia+Malaysia+ betawi
(Campur)

Rate:10+

Happy to read


Flass back on

duar!!!

Suara letupan kembali terdengar di luar."Raja!!"panglima langsung memanggil Raja yang ada di kamar ice.

Kaizo keluar dari kamar nya ice ."Kenapa??!"Kaizo lantas panik Dengan Panglima nya itu.

"pemberontakan terjadi lagi!!sekarang mereka memakai senapan,Raja!!"ucap panglima itu dengan panik.

Kaizo langsung pergi ke desa untuk melihat pemberontakan itu. Tanpa di sadari kaizo, Ejen ejen Semua termasuk ice ikut mendampingi Kaizo.

Flass back off

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Di luar istana terlihat semua orang berlarian menyelamatkan diri mereka,dan perajurit pun sudah ada yang menyerang balik mereka, namun usaha mereka sia sia karna pemberontak sangat lah lincah.

Dari atas tembok ada seorang pemberontak yang melempar kan bom ke arah kaizo dan Ejen ejen. Bom itu jatuh di tengah tengah mereka.

"BOM ITU AKAN MELEDAK"Ferdy yang mengetahui itu pun langsung menyuruh semua nya mundur.

DUAR!!!

Bom meledak membuat semua nya terpental."Au!"Petir meringis kesakitan karena kepala nya terkena batu, akibat terpental tadi.

Kepala Petir mulai keluar darah,Zass yang melihat itu pun langsung mendekati petir,yang meringis kesakitan memegangi kepala nya,dengan berjalan pincang karena kaki kanan nya terkena serpihan bom tadi, sehingga tidak memungkinkan untuk berlari menggunakan kuasa nya.

Pelaku pemberontakan itu hanya tersenyum licik melihat semua korban nya bom nya terluka,"Haha.."orang itu tertawa kecil,"ayo kita kembali ke markas tugas kita selesai!Besok kita akan kembali lagi"ucap nya turun dari tembok dengan cara melompat.

Semua pemberontak mengangguk, mereka berhenti menembakan para penduduk lagi. Tapi tanpa di ketahui Salah satu dari mereka ada yang melempar selipat kertas ke dalam desa,lalu turun dengan perlahan kebawah.

Sementara itu keadaan desa dan kerajaan sudah banyak mengalami kerusakan,bukan hanya itu ada beberapa korban jiwa dan korban terluka akibat kejadian tadi.

"HALILINTAR!!"

"TAUFAN!!"

"GEMPA!!"

Sebuah suara yang membuat semua kebingungan mencari sumber suara.

Young Ejen (3)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang