4.

92 2 1
                                    

Suara ayam berkokok pertanda haripun sudah pagi. Anisa dan Gemilang bangun dari tempat tidurnya dan melanjutkan aktivitas-aktivitas seperti biasanya.Seperti saat ini Anisa dan Gemilang sedang sarapan di meja makan yang ditemani oleh 2 orang, yaitu Bi Sri dan suaminya yakni Pak Dirman.

"Dek, hari ini emangnya mau kemana kog tumben rapi banget"

"Ica mau ke tempat butik mas, udah lama ica gak kesana"

"Owh. Mau mas anterin ga?"

"Oke"

Tak lama kemudian handphone Gemilang  berdering

"Eh, siapa ya yang telpon" Tanyanya sambil merogoh handphone dari saku celananya.

"Aduh kog alexa sih" Batin gemilang

"Siapa mas yang telpon?"

"Eh, gak siapa-siapa kog. Emm mas kebelakang dulu ya disini gak ada sinyal soalnya."

"Owh iya mas"

Anisa yang di meja makanpun merasa curiga apa yang dibicarakan suaminya.Lalu ia pun mengikuti suaminya dan sembunyi dibalik dinding bercat putih.

"Apa jangan-jangan perempuan yang kemarin ya" Batin Anisa

"Halo, maaf ya tad-"

"Halo sayang, sayang tolongin aku, aku dihadang sama preman-preman. Aku takut sayang tolongin aku sekarang"

"Oke sekarang kamu ada dimana" Tanya gemilang dengan nada yang sangat khawatir.

"Aku ada di JL. Cempaka, buruan kes-"

Tutt....tutt...tutt...

"Halo...Alexa...Alexa...Halo"

Gemilang langsung buru-buru pergi setelah mendapat telepon dari Alexa.Dia sangat khawatir jika terjadi sesuatu dengan Alexa. Ya dulu memang Alexa pergi meninggalkan Gemilang tapi sekarang kini dia balik lagi.Tak bisa di pungkiri Gemilang masih memiliki rasa yang sama seperti dulu ketika dia bersama Alexa. Sehingga sudah beberapa bulan belakangan ini Gemilang dan Alexa menjalin hubungan di belakang Anisa.

"Alexa??siapa ya??perasaan mas Gemilang ga punya temen yang namanya Alexa"Batin Anisa sambil sembunyi di balik dinding.

#Jadikan Al-Qur'an sebagai bacaan utama🌻

Keikhlasan Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang