"....Kau terlihat seperti jalang dimataku, Yoon"Yoongi tersentak, ia terdiam seketika. Hatinya sakit mendengar perkataan Taehyung yg meluncur dengan bebasnya tepat menusuk ke relung hatinya. Yoongi tidak menyangka Taehyung bisa setega itu men-judge dirinya tanpa terlebih dahulu mendengarkan penjelasannya
Apa sahabatnya itu lupa dengan apa yg dia lakukan satu minggu yg lalu padanya?
"Terserah kau mau memandangku seperti apa sekarang...."
"Pulanglah, Tae. Aku tidak ingin melihatmu" lanjut Yoongi dan berniat membuka pagar rumahnya namun sebuah tangan menarik dirinya hingga ia kembali menghadap pada Taehyung
"Apalagi?" Kesal Yoongi
"Aku baru akan pulang setelah berbicara pada orang tua mu"
"Apa maksudmu? Kau mau merendahkan ku di depan mereka?"
Taehyung tak menyahut, ia hanya menarik Yoongi masuk bersamanya ke dalam rumah tersebut. Di sana Yoongi dapat melihat kedua orang tua nya terduduk di sofa ruang tamu. Ibu nya menangis di pelukan Ayahnya
"E-eomma, A-appa" panggil Yoongi
Kedua orang tua nya menoleh padanya dan seketika bangkit menghampiri nya
"Yoonji, Min Yoonji. Ya Tuhan~ kau darimana saja, nak hiks" Nyonya Min langsung saja memeluk 'putri'nya yg sudah sangat ia rindukan
"Eomma sangat mencemaskan mu" Ucap Nyonya Min mengusap lembut pipi Yoongi usai melepaskan pelukannya
"Maafkan Yoonji, eomma. Yoonji semalam....."
"Sebenarnya Yoonji semalam ada di rumah saya, Ahjumma, Ahjussi" potong Taehyung
Yoongi menoleh pada Taehyung, ia dibuat bingung dengan perkataan Taehyung
"Apa maksudmu, Taehyung-ah? Bukankah semalam kau bilang Yoonji tidak bersamamu?" Kali ini Tuan Min yg bersuara
"Maafkan saya, Ahjussi. Saya terpaksa berbohong karena kalian pasti akan menjemput Yoonji kalau tau Yoonji akan menginap. Saya tau Yoonji tidak pernah diijinkan untuk menginap di rumah orang sebelumnya. Saya juga berbohong pada Yoonji dan mengatakan kalau kalian sudah memberikan ijin menginap padanya. Karena itu Yoonji tidak ada mengabari kalian. Maafkan saya. Saya yg salah. Yoonji tidak tau apapun"
"T-tae..."
"Ya Tuhan~ Kim Taehyung. Kenapa kau lakukan itu, nak?" Ucap Nyonya Min nampak sedih
"Sekali lagi maafkan saya. Saya hanya ingin membuat Yoonji merasakan rasanya bermalam di rumah sahabatnya. Yoonji sangat ingin hal itu"
"Benar begitu, Yoonji-ah?" Tanya Nyonya Min
Yoongi melirik Taehyung sesaat "N-ne, Eomma"
"Yaampun, Sayang. Maafkan, Eomma. Kau pasti merasa terkekang selama ini, hmm? Eomma hanya terlalu mencintaimu. Eomma tidak ingin kau kenapa-kenapa. Eomma takut kehilanganmu, Yoonji-ah"
'kalau Eomma tau aku bukan Yoonji. Apakah Eomma akan tetap mengatakannya untukku?'
"Tolong jangan marahi Yoonji, Karena ini semua salah saya. Maaf sudah membuat kalian mengkhawatirkan Yoonji" Taehyung kembali berucap seraya membungkuk hormat
"Sudah, Tae. Tidak apa-apa. Yg penting Yoonji baik-baik saja sekarang. Lain kali tolong jangan lakukan hal seperti ini lagi" Tuan Min menasehati
"Ne, Ahjussi. Kalau begitu saya pamit pulang"
"Terima kasih sudah mengantar Yoonji, Taehyung-ah" Nyonya Min berucap dan di jawab dengan sebuah senyuman dari Taehyung
Sebelum pergi Taehyung sempat menatap Yoongi sejenak dengan pandangan yg tidak bisa Yoongi mengerti, namun setelah itu sahabatnya itu benar-benar pergi. Entahlah~ apakah persahabatan nya dengan Taehyung akan baik-baik saja
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not Yoonji
Random[kth x myg] [completed] Kematian saudara kembarnya membuat Min Yoongi harus bersandiwara dalam hidupnya. Yoongi Bottom Story Boys Love Rate M