Assalamu'alaikum selamat membaca readers dimanapun kalian berada, so...w buat ni cerita ngga ada unsur karena ingin menjadi terkenal bahkan ngimpi di terbitan juga engga, ni cerita gue tulis kalo gue lagi goodmood atau badmood baca cerita terus, jadi ya udah updatenya kalo w lagi kaya gitu aja, dan w bikin cerita ini karena sebagian besar w alamin, w kumpulin jadi satu cerita tuh, buat masalah minat ngga minatnya tergantung rejeki setiap orang
Happy Reading 💙
"Muat juga bajunya abang di revan" Ujar amel yang ikut duduk di meja makan, "Badan kaya ikan teri si"lanjutnya meledek
"Udah-udah jangan ledek revan terus amel, cepet sarapan" Ujar mamanya pada amel
"Berangkat sama revan, belajar yang rajin, kalo pulang sekolah jangan main terus ingat waktu ya" Ujar papanya seraya sarapan
"Siap pak bos"Jawab amel seraya duduk yang membuat arka dan revan menertawakan sikapnya
" Amel emang gito, ke mama sama papa kaya ke temen sendiri" Bisik arka pada revan yang ada di sebalahnya
"Apa bang?! Ngga usah bisik-bisik sama revan, amel denger! " Ujar amel sinis seraya menuangkan nasi goreng pada piringnya
"Udah makan lah jangan ribut terus" Ujar mamanya seraya duduk
Setelah sarapan, revan dan amel bergegas berangkat untuk membantu persiapan upacara yang di adakan oleh pramuka.
"Amel! Revan!bentar" Ujar mamanya berteriak
"Apa si mah" Jawab amel yang hendak naik ke motor revan
"Ini ada nasi goreng lebih, buat makan berdua" Ujar mamanya menyodorkan dua kotak nasi di plastik, "amel jangan lupa wadahnya di bawa pulang, awas kalo ketinggalan lagi" Lanjutnya
"Makasih tante" Ujar revan tersenyum
Gue ngga pernah ngrasain kaya gini, batin revan mentap kotak nasi yang ada di tangan amel
"Makasih mah, berangkat dulu" Ujar amel yang langsung naik ke motor revan, "assalamu'alaikum" Ujar amel dan revan bersamaan
***
Upacara hari pramuka telah selesai, dan revan telah mengumumkan bahwa besok lomba 17 Agustus akan di selenggarakan selama 2 hari"Makasih ya van udah bantu pramuka" Ujar Rio ketua pramuka
"Sama-sama, kuy besok bantu gue di perlombaan"balas revan tersenyum
" Tenang aja, duluan ya"jawab Rio dan bergegas pergi
**
Revan bergegas ke kantin dan pastinya para Sahabatnya ada di sana"Dari mana van" Ujar pandu pada revan
"Bantu pramuka beres-beres tadi"jawab revan seraya duduk di sebalah amel
" Van, jajan"ujar amel pada revan
"Ngga punya duit" Jawab revan singkat, "nasi dari tante mana? " Lanjutnya
"Nih!tapi aku pengin beli jus jambu" Ujar amel seraya menyodorkan kotak nasi itu
"Tunggu! Tunggu!maksudnya apa ya, kok bisa revan lo kasih kotak nasi? " Tanya Wisnu heran
"Semalem gue nginep di rumah amel" Jawab revan yang membuat mereka melongo
"Sumpah?! " Tanya bella kaget
"Lah apa masalahnya si bell, revan tidur di rumah gue gegara gue, bang arka, sama revan nonton film, gue sama bang arka ketiduran, mama juga, jadi takut ada maling revan tidur di rumah gue, kan otomatis kalo di pulang pintu ngga ada yang ngunci" Jelas amel yang membuat mereka mengangguk mengerti
KAMU SEDANG MEMBACA
B.A.R.A (Cinta Dan Persahabat)
Roman pour AdolescentsKisah ini mengisahkan ke 4 gadis yang bersahabat sejak kecil, hingga di usia remaja mereka masih bersahabat, dan dalam kisah cinta mereka menjadikan kekasihnya sebagai sahabatnya sendiri.. Takjub kah? Tapi beda sendiri dengan salah satu gadis yang b...