°Pandangan pertama°

65 12 2
                                    

Part 3

"Gue bosen berjuang kalo ujung ujungnya nggak dihargain sama kayak gue dulu"

Brakkk

Tiba tiba ada seseorang yang mengebrak meja tempat dimana Gladis dan yang lain makan .
Lalu dengan terkejutnya mereka mendongakkan kepala mereka serempak dan.....

Semua siswi dikantin seketika menjadi riuh karena melihat siswa yang datang di meja tempat mereka makan. Ya, siapa lagi kalo bukan The Most Wanted8 Boy yang ada di SMA Darksinarga.

"Ke...Ken....kenapa kak?" Tanya Manda Dengan gugup entah itu karena takut ataupun blushing

Kalian tau sendiri betapa centilnya Amanda ini bisa jadi, dia ada maksud bertanya kepada kakak kelas itu.

"Kenapa kalian disini!" Ketus seorang cowok yang sudah dipastikan namanya RANGGA JULINDRA kakak kelas yang dikenal dengan omongannya yang pedas.

"Yah,Lo liat sendirikan kita lagi makan!" Jawab Sinta yang tak kalah ketus.

"Heh,Lo nggak usah berani sama kakak kelas yah!" Timbal satu cowok lagi. Siapa yang tidak kenal dengan kembarannya Rangga ini,bukan wajah nya yang kembar tapi omongannya ,sama sama kayak cabe, bukan cabe cabean yah. VARIS RADITYA CARDOVA.

"Hei, Lo juga nggak usah bentak temen gue dong!" Timbal Alea sambil berdiri dan memukul tangannya ke meja yang menggambarkan kalo kesabarannya sudah habis.

"Ini meja kita!"Ketus satu cowok yang dari tadi diam. Iya, ini cowok namanya PUTRA PRATAMA nggak terlalu dikenal karena dia ngomong kalo lagi maunya aja .Walaupun dia itu ngomong irit ngomong tapi dia murah senyum kok.

"Ohhhh yah?,Emangnya dimeja ini ada tulisan milik kalian apa?enggak kan?jadi nggak usah ngeyel deh" Ucap Manda dengan santainya.

"Hei kalian kenapa diem aja sih, tolongin napa!" Ucap Sinta yang melihat Bella, Arsya ,Gladis yang hanya diam.

"Ini lagi ,orang lagi ngerebutin meja dia malah sibuk makan." Ketus Sinta kepada Nisa yang dari tadi diam dan fokus melanjutkan makannya.

"Ya uyah lanyutin aja kenyapa cih libet amat." Ucap Nabila dengan makanan yang masih penuh didalam mulutnya.

"Mending kalian pergi yah adik manis ,baik,cantik,dan rajin menabung" Ucap satu cowok lagi ,namanya RAJU AFINDO SAPUTRA , Siapa sih yang nggak kenal dia orang yang paling absurd di kelompok The Most Wanted Boy ini.

"Emang kenapa sih kita harus pergi dari bangku ini ha kenapa?!" Sekarang giliran Nisa yang menjawab mungkin karena makanannya sudah habis dan mulutnya sudah tidak tahan ingin mengeluarkan kata kata yang menusuk?.

"Ya,karena ini meja kita!." Balas Raju yang tak kalah ketus .

"ARSYA?!!!"panggil seorang cowok yang tiba tiba ikut menimbrung ditempat The Most Wanted Boy dan The Most Wanted Girl sedang perang mulut.

"Alva?" Ekspresi Arsya setelah dipanggil cowok itu langsung berbeda dari yang tadi hanya diam melihat pertengkaran mulut antara teman temannya dengan kakak kakak kelas tertampan di sekolahnya ini menjadi sangat senang seakan akan dia telah menemukan cintanya kembali.

"Siapa Sya?"tanya Alea.

"Oh,emmm dia pacar gue,kenalin ini Alva, dan Alva ini temen temen aku" Ucap Arsya sambil memperkenalkan orang itu kepada Teman temannya.

PERJUANGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang