Ini adalah quotes dari instagram @puisi.rindu gatau kenapa gue suka aja sama karya-karya dari Khansa Tshabita. Mungkin karena nama kita sama kali ya,hehehe. Tapi quotes dia bener-bener menyentuh banget menurut gue.Mungkin itu adalah quotes yang pas untuk menggambarkan perasaan gue saat ini ke Reno.
Semuanya belum berubah. Gue masih bersama bayang-bayang Reno. Gue masih candu akan halu tentang dirinya.
Kenangan selama 2 tahun ga mungkin menghilang dalam waktu beberapa saat saja. Bahkan mungkin, kenangan itu akan tetap menetap bersama rasa gue yang ikut hancur?
Reno, seandainya aja Maysa ga suka sama lo juga, gue pasti ga akan ninggalin lo gitu aja. Gue sayang sama lo Reno, tapi gue lebih sayang sama persahabatan gue. Jadi gue milih buat ninggalin Reno. Kalau emang kita jodoh, kita pasti bakal bersatu. Itu keyakinan gue.
"Gue duduk sini ya, bih?"
Tanya lelaki yang mengisi tiap lamunan gue. Ya, dia Reno.Yalord, gue dekdekan parah. Apa tadi dia bilang? Bih? What thefuck? Itukan panggilan sayang Reno ke gue, dulu:(
"Gue Elyn. Bukan babi!"
Jawab gue sok ketus ke Reno."Ganyangka, setelah 2 minggu pisah akhirnya kita duduk sebangku lagi."
Ucap Reno, seakan tidak terjadi apa-apa di antara kita."Gue kangen banget Lyn."
Ucap Reno, seraya mengenggam tangan gue."Ish apaan sih Enooo!"
Ucap gue seraya menepis tangan Reno."Apa Lyn, coba ulang? Enooo? Lu masih inget?"
Ucap Reno sambil senyum-senyum mengintimidasi.Sumpah gue ga sadar kalo tadi gue manggil Reno dengan sebutan Enooo? Itukan panggilan sayang gue buat Reno dulu:)
Pasti sekarang pipi gue merah kaya kepiting rebus.
"Apaan si? Ngigo lo?"
Jawab gue asal.KRIIIIIIIIIING!
Tanda berakhirnya jam pelajaran Korespondensi."Rangkumannya jangan lupa di kerjakan! Jangan lupa ya! Ehemmncokelat:)"
Jelas bu Isna, guru Korespondensi. Beliau masih muda dan cantik."Yaelah ibu kode amat. Ehemsamabunga ga?"
Ucap Laura membalas kode bu Isna."Yaelah kode amat dah."
Celetuk gue."Ibu ga kode ya. Ini ibu minta! Kalo besok ga ada, ibu gamau masuk kelas kalian."
Yaampun, seasik ini guru milenial.Andai aja semua guru seasik bu Isna nan manjah ini..hehe
"Iya sayang."
Jawab Sans si Waketu yang songong."Okey. Pokonya tugas sama ehemcokelat plus ehembunga, ibu tunggu besok. Dahhh. Assalamualaikum."
Jelas bu Isna sambil bercanda."Lyn, kantin kuy. Kangen omlet mang Agus nich:)"
Ucap Laura sok manja, tapi malah menjijikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE U, MY STEPHBROTHER
CasualeIni kisah gue, Evelyn Tshabita yang lebih akrab di sapa Elyn. Umur gue 16 tahun. Gue kls 11 SMK di salah satu sekolah Swasta di Jakarta. Tentang sebuah penyesalan. Di usia gue yang bisa di bilang masih di bawah umur, gue dihadapkan oleh masalah-masa...